Foto : IntipSeleb/Yudi

JakartaTompi yang dikenal sebagai musisi Tanah Air sekaligus dokter bedah kecantikan, memberikan pendapatnya mengenai tindakan operasi plastik, apakah itu dianggap sebagai dosa atau tidak.

Ia juga menyinggung soal tak perlu bersembunyi di balik keimanan karena takut. Seperti apa pendapat Tompi?

Operasi Plastik Dosa atau Tidak?

Foto : Instagram/dr_tompi

Tompi rupanya memiliki pendapat sendiri soal apakah tindakan operasi plastik merupakan dosa atau tidak. Ia menggunakan analogi untuk menjelaskan kepada orang awam yang meragukan prosedur operasi plastik.

Pernyataannya ini disampaikan dalam sebuah video di saluran YouTube terkait kontroversi operasi plastik yang sering dianggap dosa karena sebagai pelanggaran terhadap ciptaan Tuhan.

Hal itu berawal dari seorang pasien Tompi yang merupakan seorang pendakwah atau ustazah, pernah menanyakan masalah dosa terkait operasi plastik kepadanya.

"Pasien gue ustazah, beliau bertanya, secara keilmuan, ini dosa gak sih? Seperti apa supaya bisa mencerna sebenarnya, diperbolehkan atau tidak," ujar Tompi, dilansir dari YouTube Kasisolusi pada Selasa, 26 September 2023.

Dia pun menggunakan analogi untuk membantu orang awam memahaminya dengan lebih baik.

"Gue analogikan. Misalkan anak lo lahir, giginya boneng maju ke depan, masang behel ngga? Kekurangannya dia cuma 1 doang, nggak enak diliat doang, giginya maju. Sense tidak enak dilihat itu sama nggak dengan sense misalkan orang hidungnya terlalu pesek, matanya satu gede kecil sebelah," sambungnya.

Dengan analogi ini, Tompi mencoba menjelaskan bahwa operasi plastik bisa menjadi pilihan yang valid untuk meningkatkan rasa percaya diri dalam beberapa kasus.

Meskipun tubuh tersebut tetap berfungsi normal seperti orang lain, penampilan fisik yang kurang memuaskan dapat menjadi masalah.

Sebut Operasi Plastik Tak Berhubungan dengan Keimanan

Foto : instagram/@dr_tompi

Menurut Tompi, operasi plastik seharusnya bukanlah tindakan yang berdosa. Ia mengkritik pandangan bahwa melakukan operasi plastik adalah tindakan tidak bersyukur terhadap ciptaan Tuhan.

"Maksud gue gini ya, kadang kita sembunyi dibalik kalimat mensyukuri ciptaan Tuhan dalam arti sebenarnya apa adanya, udah terima aja. I don't think is correct. Mensyukuri itu kalau punya ilmunya, lo benerin dong. Kalau menurut lo, lo terima aja ciptaan Tuhan, lo syukuri aja? Lo benerin dong," tegasnya.

Baginya, bersyukur terhadap ciptaan Tuhan juga dapat dilakukan dengan merawat tubuh dan meningkatkan penampilan fisik untuk mencapai keindahan.

"Kita seringkali, kalau gue sih, sori, kita sering bersembunyi di balik keimanan. Takut dibilang nggak beriman. Nggak ada hubungannya kok," pungkasnya.

Topik Terkait