Jakarta – Dua musisi Tanah Air, Iwan Fals dan Sawung Jabo tampak bahagia bisa kembali tampil bersama. Kali ini, kedua orang yang sempat berada di satu grup yang sama bernama Swami dan Kantata Takwa itu tampil di panggung Synchronize Fest 2023.
Dari perhelatan yang digelar tiga hari mulai 1 hingga 3 September 2023, Iwan Fals dan Sawung Jabo didapuk sebagai salah satu penampil di hari pertama. Intip informasi selengkapnya di bawah ini.
Dua Buah Lagu Dibawakan Solo Oleh Iwan Fals
Penampilan apik mereka berdua dibuka dengan dua lagu pertama yang dibawakan secara solo oleh Iwan Fals. Sebelum Sawung Jabo naik ke atas panggung, Iwan Fals membawakan lagu Belum Ada Judul dan Iya Atau Tidak.
Usai dua lagu sukses menggebrak panggung Dynamic Stage, Sawung Jabo pun diminta naik oleh Iwan. Dengan penuh semangat, Iwan memanggil pria dengan sebuah gitar yang dibawanya yang merupakan temannya sejak lama, Sawung Jabo.
Iwan Fals dan Sawung Jabo satu grup di Swami dan Kantata Takwa.
“Saya enggak sendirian,” kata Iwan Fals di atas panggung.
“Cak Jabo,” ucap Iwan dengan penuh semangat.
Enam Lagu Dibawakan Berdua
Penampilan pertama mereka di Synchronize Fest 2023 dibuka dengan lagu berjudul Badut yang tergabung dalam album Swami I oleh Swami. Iwan dan Jabo, keduanya terlihat asyik memainkan gitar masing-masing ditambah dengan iringan band. Penampilan mereka tambah unik lagu ketika ada seseorang yang memainkan Saronen, alat musik tiup tradisional asal Madura.
“Gimana, Bo? Apa kabar, Bo?” tanya Iwan setelah membawakan lagu Badut.
“Baik,” jawab Jabo.
“Dari seberang lautan,” timpal Iwan berkelakar
“Izinkan aku merantau dulu, mau ngelihat Indonesia ini udah maju apa belum,” ujar Jabo menyambut kelakar Iwan.
Setelah lagu Badut, Iwan dan Jabo kemudian membawakan lagu Bunga Trotoar, Bongkar, Hio, Kesaksian. Mereka pun menutup reuni mereka di atas panggung dengan lagu andalan mereka berjudul Bento.
Usai membawakan lagu Bunga Trotoar, momen reuni pun makin hangat dirasakan. Iwan dan Jabo sama-sama mengingat momen masa lalu dengan membahas asal usul nama grup mereka, Swami.
“Tahun 1989 (pertama kali main satu grup sama Sawung Jabo),” kata Iwan.
“Jadi waktu itu, setelah buat album kita buat nama (band),” terang Jabo.
“Setiap personel ngusulin nama band, dan penentuannya dikocok,” lanjut Jabo.
“Iwan ini ngasih nama (grup) Septic Tank,” kata Jabo.
“Masing-masing kasih nama, dan yang keluar itu Swami,” ucap Iwan.
“Jadi Swami itu ya sumbangan saya,” pungkas Jabo. (by)