Festival Budayaw adalah perayaan seni-budaya untuk memperkuat hubungan masyarakat di sub-kawasan tersebut dengan mengangkat atau menampilkan karya-karya ekspesi budaya yang sangat beragam, baik kekayaan ekspresi budaya yang telah terwariskan maupun karya-karya yang dikembangkan berdasar akar tradisi masing-masing.
Para penampil yang akan menggelar keseniannya adalah dari tiga negara di atas plus Indonesia yang akan menampilkan kesenian-kesenian khas dari Sulawesi Selatan, Sulawesi barat, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Maluku Utara, Papua Barat, Papua bagian tengah dan Papua bagian Selatan.
Pemilihan sub-tema atau tema khusus “Spice Route and Maritime Memory” tersebut bertujuan mengedepankan kembali latar historis Jalur Rempah dan maritim sebagai wahana penting yang pernah membentuk konektivitas ekonomi, sosial dan budaya kawasan Asia Tenggara dan bahkan dunia.
Pertama Kali digelar di Mindanao, Filipina
Festival ini pertama kali digelar di Mindanao, Filipina, pada tahun 2017 dengan menampilkan berbagai kesenian “indigenous” maupun karya seniman dari sub-kawasan untuk merayakan semangat keberagaman dalam kesatuan. Pada tahun 2019, Malaysia bertindak sebagai tuan rumah, dilanjutkan Brunei Darussalam pada tahun 2021.
Tahun 2023, Festival Budayaw digelar di Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia, dengan tema umum "Cultural Diversity for Sustainable Living'' yang dipertajam dengan tema khusus, yakni “Spice Route and Maritime Memory” yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi serta BPK IXX, Sulawesi Selatan.