Awanya, Ian menganggap polemik lagu Cinderella ini tak ingin dibawa ke masyarakat luas. Namun, ia merasa polemik ini sudah terlanjur terekspos ke publik sehingga ia akhirnya mau untuk angkat suara.
“Gua sebenarnya malas membawa ke ranah publik tapi karena ini sudah dimulai yaudah, jadi mau gak mau gua yang menjawab,” kata Ian.
“Hanya gua gak mau menjawab, klarifikasi, atau pun yang dia minta itu, duduk di tempat dia. Siapa dia gue harus duduk di tempat dia? Kalau dia butuh, ya dia yang datang ke tempat gua jangan gua yang dateng ke tempat dia,” sambungnya.
Lebih jauh, kuasa hukum pihak grup musik Radja, Sunan Kalijaga, menuding Anji. Sunan menduga adanya kepentingan di balik kejadian ini.
“Kami menduga ada muatan strategi marketing yang akan menguntungkan pihak tersebut. Kenapa mesti nanya, bikin iklan, 'Saya bawain lagu Cinderella mesti izin sama siapa? Sama Ian atau orang yang kami laporkan?’,” jelas Sunan.