"Bohong, ada bukti-bukti yang menyatakan yang menginginkan pergi first class Eropa adalah papi itu (Sunyoto). Ada buktinya," ungkap Mario Teguh.
Mario Teguh pun membantah beberapa tudingan lainnya. Kata Mario, pihaknya pun tidak pernah meminta untuk diberangkatkan ke sembilan negara dengan tujuan promosi. Ia malah balik menuding pihak Sunyoto yang menginginkan hal tersebut.
Baca Juga :
"Yang minta 9 negara ibu (istri Sunyoto) itu. Bukan dari istri saya. Yang mau iklan besar dengan 30 bule, ya ibu itu. Ada buktinya," jelas Mario Teguh. (rgs)