Jakarta – Pada 4 Agustus lalu, Ramengvrl merilis single terbaru yang bertajuk Bossy dengan menggandeng Cinta Laura sebagai teman duetnya. Ternyata, lagu Bossy itu merupakan misi besar Ramengvrl dan Cinta Laura.
Di kesempatan yang luar biasa, Cinta Laura dan Ramengvrl berbincang-bincang dengan media untuk menungkapkan misi besar mereka. Seperti apa? Yuk, langsung scroll!
Lagu Bossy diciptakan khusus sebagai kritik sosial
Lagu Bossy ditulis oleh Putri Estiani berkolaborasi dengan Gerald Prayogo Pengestu, Kamga, dan Ikhsan Bimoseno. Dalam liriknya, sangat kuat mengutarakan tentang 'keakuan' perempuan dalam mengeskpresikan diri.
Saat bertemu langsung dengan Cinta Laura dan Ramengvrl di Rumah Sraddha Semesta, mereka menjelaskan bahwa lagu Bossy diciptakan sebagai kritik sosial, terkhusus orang-orang yang sering menganggap perempuan itu sebagai 'pesuruh' ketika meminta sesuatu hal.
“Namanya kan ‘Bossy’, itu sebenarnya menurut aku adalah kritik sosial dari aku dan Ramengvrl untuk masyarakat, karena sering kali perempuan memiliki posisi tinggi dengan nyuruh-nyuruh karyawannya (tentunya dengan cara yang baik) bukan kayak budak, melainkan menyuruh untuk meminta tolong. Orang menganggapnya itu ‘bossy/mengatur’, tapi kalau laki-laki yang menyuruh dianggap pemimpin. Itukan standar ganda yang sebenarnya tidak adil,” kata Cinta Laura dalam menjelaskan pesan positif dalam lagu Bossy secara eksklusif kepada media pada Selasa, 8 Agustus 2023.