Jawa Tengah – Band Kotak menyampaikan permintaan maaf karena manggung dalam peresmian gedung baru RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Bangil, Kabupaten Pasuruan, Jawa Tengah.
Kotak mengaku sempat kaget dan ragu karena lokasi manggung berada di depan RSUD. Seperti apa penuturannya? Intip artikel selengkapnya!
1. Kotak Minta Maaf
RSUD Bangil menggelar konser musik untuk meresmikan gedung rawat jalan dan launching logo baru. Konser musik di RSUD Bangil ini digelar di depan Rumah Sakit. Alhasil, konser musik ini menuai kontroversi karena mengganggu pasien.
Band Kotak, selaku bintang tamu, menyampaikan permintaan maafnya karena manggung di konser musik yang digelar RSUD Bangil itu.
“Bismillahirrahmanirrahim, Assalamualaikum… Dari hati yang terdalam kami seluruh team dan management Kotak meminta maaf serta turut prihatin atas event yang berlangsung semalam,” tulis band Kotak di Instagramnya, dilansir IntipSeleb pada Kamis, 3 Agustus 2023.
2. Ragu Manggung di Depan Rumah Sakit
Band Kotak mendapatkan pekerjaan manggung di RSUD Bangil Pasuruan untuk peresmian gedung baru rumah sakit. Tapi sesampainya di Pasuruan, pihak EO menjelaskan lokasi menggung ada di depan rumah sakit. Hal ini membuat band Kotak kaget dan ragu.
“Setelah mendarat di Surabaya untuk melanjutkan perjalanan darat ke Pasuruan, pihak EO menjelaskan bahwa venue lokasi ada di depan RSUD tepatnya di halaman parkir. Sontak kami kaget dan tentu sangat meragukan,” lanjutnya.
3. Diyakinkan Pihak EO Tidak Akan Ganggu Pasien Rumah Sakit
Melihat keraguan band Kotak, pihak EO menjamin pasien tidak akan terganggu. Sebab, pihak EO mengaku sudah memindahkan pasien ke gedung lain.
“Namun pihak penyelenggara menjamin bahwa segalanya sangat aman serta kondusif karena pasien terkondisi telah dipindah di gedung yang lain,” ungkap Kotak.
4. Turunkan Volume dan Persingkat Waktu Manggung
Meski pihak EO sudah meyakinkan mereka, Kotak tetap kroscek kembali ke lapangan. Hingga akhirnya, mereka memutuskan untuk menurunkan volume musik dan mempersingkat waktu manggung.
“Inisiatif kami, kami meminta untuk sound system diturunkan volumenya dan agar tidak dimaksimalkan sesuai dengan kapasitas yang telah disediakan. Begitu perform, terpantau team kami di lapangan melaporkan ternyata situasi justru kurang nyaman. Kami langsung memotong set songlist dan rembugan di panggung. Lagu Beraksi pun kami putuskan tidak kami bawakan,” papar band Kotak.
5.Tetap Profesional
Walau merasa lokasi manggung tidak memungkinkan, Kotak berusaha tetap profesional karena penentuan lokasi venue adalah wewenang tuan rumah. Alhasil, Kotak tetap memenuhi kontrak manggung di RSUD Bangil.
“Upaya demi upaya sudah kita jalankan sebaik mungkin tapi tetap kami adalah penghibur dan bintang tamu, pemilihan venue lokasi dll itu di luar kuasa kami, itu wewenang tuan rumah. Tapi kami seprofesional mungkin harus tetap memenuhi kontrak manggung agar tidak terjadi wanprestasi,” tukasnya.
6. Sekali Lagi Mohon Maaf
Mengakhiri pernyataan mereka, Kotak sekali lagi menyampaikan permintaan maaf terhadap pihak yang kurang nyaman dan tidak berkenan.
“Jadi permohonan maaf ini lahir dari niat murni kita atas pertimbangan kemanusiaan. Jika ada pihak pihak yg kurang nyaman dan tidak berkenan kami mohon maaf yg sebesar-besarnya, meskipun sekali lagi itu bukan tanggung jawab kami, tapi atas dasar rasa empati yg tinggi kami seluruh team Kotak memohon maaf,” tutup Kotak atas penampilan mereka di RSUD Bangil, Pasuruan.