Foto : Instagram/alshadahmad

JakartaAlshad Ahmad menegaskan pemeriksaan lengkap Cenora, anak harimaunya yang sudah mati, harus menunggu kurang lebih 1 bulan lamanya. Sebab, banyak organ-organ Cenora yang harus diperiksa.

Kemudian, Alshad Ahmad berharap jika dugaan netizen terhadap penyebab Cenora mati stres adalah tidak benar. Sebab, Alshad merasa selalu berkonsultasi kepada ahli. Seperti apa penuturannya? Intip artikelnya!

Menunggu Pemeriksaan Lengkap Cenora

Foto : Instagram/alshadahmad

Alshad Ahmad membagikan update pemeriksaan Cenora. Dari hasil pemeriksaan sementara, Cenora dinyatakan negatif virus FPV dan CPV.

“Update pemeriksaan Cenora. Hasil diagnostic tes kit antigen: FPV (Feline Panleukopenia): Negatif, CPV(Canine Parvo Virus): Negatif. Alhamdulillah bukan karena virus 2 di atas. Gue takut banget kalo virus nyebar ke harimau lain,” tulis Alshad Ahmad, di Instagram Story, dilansir IntipSeleb pada Rabu, 26 Juli 2023.

Lebih lanjut, Alshad Ahmad mengaku masih menunggu pemeriksaan lab terhadap penyebab Cenora meninggal dunia. Pemeriksaan itu masih akan berlangsung selama kurang lebih 1 bulan lamanya.

“Update sementara hasil pemeriksaan Cenora baru itu. Yang dari lab gua masih nunggu, karena katanya bisa sebulan mau cek organ Cenora. Banyak organ yang dicek di sana, katanya bisa sebulan,” ucap Alshad Ahmad.

Tegaskan Selalu Tanya ke Ahli

Foto : Instagram/alshadahmad

Alshad Ahmad lalu menyinggung dugaan netizen yang merasa Cenora mungkin mati karena stres. Ia berharap dugaan tersebut salah. Sebab, Alshad mengaku selalu bertanya kepada para ahli setiap berbagai penanganan dan aktivitas.

“Gua harap perkiraan kalian itu salah ya, semoga salah. Kalau terjadi seperti yang kalian kira, itu sangat-sangat buruk bagi gue. Karena gua merasa bersalah banget. Gua harap itu salah, bukan di situ akibatnya. Jadi doain aja yang terbaik guys,” paparnya.

“Tapi, setiap penanganan itu atau aktivitas itu gua selalu tanya ke expert, tanya ke dokter hewan. Jadi gua gak semena-mena tanpa didampingi atau konsul dulu sama yang paham,” tandas Alshad Ahmad.

Topik Terkait