Foto : Istimewa

Marketing Director JIEXPO, Ralph Scheunemann mengatakan, angka tersebut merupakan capaian yang signifikan meskipun lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah pengunjung pada tahun lalu. Pasalnya, perhelatan Jakarta Fair tahun ini digelar 33 hari atau kurang 6 hari dibanding dengan penyelenggaraan tahun lalu yang digelar selama 39 hari.

"Hingga hari Selasa kita sudah mencatatkan 5,5 juta pengunjung. Target kita 6,3 juta pengunjung hingga hari terakhir," kata Ralph.

Terkait transaksi, Ralph mengungkapkan ada kenaikan di tahun ini. Kenaikan itu didorong banyaknya peserta dari otomotif, khususnya kendaraan listrik yang turut mendongkrak transaksi.

"Soal transaksi sampai penutupan, kalau tahun lalu 7,1 T, tahun ini kita di atasnya 7,4-7,5 T. Transaksi naik tapi pengunjung agak sedikit lebih turun karena berkurang enam hari dari tahun lalu," ungkapnya.

"Tahun ini kita pesertanya lebih banyak, mereka membangun stan juga besar-besar dan bagus. Sektor otomotif, food & beverage, fashion, hingga UMKM itu berkontribusi besar. Kita lihat juga powernya masyarakat ini luar biasa untuk bertransaksi," lanjutnya.

Ralph menuturkan, hal lainnya yang tak kalah penting adalah menyelesaikan Jakarta Fair dengan sebaik mungkin. Berbagai aspek seperti keamanan hingga kebersihan sudah berjalan dengan sangat baik guna menciptakan kenyamanan pengunjung.

"Sejauh ini perhelatan sudah berjalan dengan baik meskipun sempat ada kendala di awal tapi bisa kita atasi. Yang paling penting kita bisa menyelesaikan pameran secara baik, nyaman, dan kita bisa antisipasi soal keamanan juga," tuturnya.

Topik Terkait