Indramayu – Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu belakangan ini sedang menjadi perbincangan hangat di media sosial. Hal itu viral karena ketentuan dari pemimpinnya Panji Gumilang yang dianggap kontroversial.
Terlepas dari isu yang sedang berkembang belakangan ini, Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu diketahui tetap membuka penerimaan santri baru. Seperti apa kabar terkait Ponpes Al Zaytun? Berikut artikelnya.
Buka Penerimaan Santri Baru
Pondok Pesantren Al Zaytun dikabarkan membuka penerimaan santri baru. Hal ini dikabarkan oleh Organisasi Pelajar Ma'had Al Zaytun (OPMAZ) lewat sebuah video di kanal YouTube Al Zaytun Official.
Hal itu disampaikan melalui sebuah video berjudul '(OPMAZ) FROM AL-ZAYTUN WITH LOVE'. Video itu ditunjukan untuk menyambut tahun ajaran baru dan penerimaan santri baru yang akan segera dibuka.
Dalam video itu para santri tampak berkumpul dengan salah satu perwakilan mereka memberikan keterangan.
"Organisasi Pelajar Ma'had Al Zaytun mewakilkan segenap santri Al Zaytun menyampaikan salam hormat dan terima kasih kepada Profesor DR. Abdussalam R Panji Gumilang M.P atas segala petunjuk ajar yang beliau sampaikan kepada kami di Al Zaytun" ujar Tifa Az Zahra selaku Presiden OPMAZ.
"Kami dididik dan diberi teladan untuk hidup penuh toleransi dan perdamaian tanpa toleransi dan perdamaian persatuan Indonesia hanya akan menjadi suatu wacana saja," lanjutnya.
Sambut Santri Baru
Lebih lanjut, dia juga menyambut kehadiran calon santri-santri baru.
"Sebentar lagi akan hadir adik kami para santri baru dari seluruh lapisan Indonesia dan Luar Negeri. Selamat datang dan selamat menempuh pendidikan di Ma'had Al-Zaytun pusat pendidikan pengembangan budaya toleransi dan perdamaian menuju masyarakat," tutupnya.
Pengasuh pondok pesantren Al Zaytun Indramayu, Panji Gumilang dilaporkan oleh Pendiri NII Crisis Centre, Ken Setiawan. Dia dilaporkan ke Bareskrim Polri pada Selasa, 27 Juni 2023. Ken menganggap Panji telah menodai ajaran agama Islam.