Jakarta – Pasangan suami istri (pasutri) artis Tanah Air, Vino G. Bastian dan Marsha Timothy didapuk sebagai dua dari sekian pemeran di series "Sabtu Bersama Bapak". Dalam series yang bakal tayang perdana pada 29 Juni 2023 ini, keduanya diharuskan untuk berdialog dalam bahasa Sunda di beberapa bagian.
Hal ini rupanya menjadi salah satu tantangan tersendiri bagi kedua pasangan artis ini. Simak ulasan selengkapnya di bawah ini.
Ingin Tetap Penonton Mengerti
Meski menggunakan bahasa Sunda, kata Vino, pihak produksi tetap ingin para penonton paham dengan dialog yang diucapkan oleh para pemain. Maka dari itu, hanya ada beberapa bagian yang menggunakan bahasa Sunda.
"Meski ngomongnya dialek Sunda, tapi kita mau orang-orang yang nonton tetap mengerti dan gak perlu ribet harus baca translate-nya," ungkap Vino G. Bastian kepada awak media di kawasan Senayan, Jakarta, pada Kamis, 22 Juni 2023, malam.
Kesulitan Menggunakan Bahasa Sunda
Di sisi lain, Vino G. Bastian dan Marsha Timothy cukup merasa kesulitan dalam melafalkan dialog menggunakan bahasa Sunda. Namun, hal ini tidak terlalu diambil pusing oleh Marsha dan Vino. Alih-alih demikian, Marsha merasa kesulitan ini menjadikan dirinya semakin antusias melakoni peran di series ini.
"Prosesnya pasti ada kesulitan, tapi rasanya gak jadi beban saat menjalani itu, malah kita antusias banget," ujar Marsha Timothy.
Untuk memuluskan keperluan soal bahasa Sunda ini, pihak produksi sampai memanggil orang khusus untuk mengajarkan Marsha dan Vino. Selain itu, saat syuting, mereka pun beberapa kali sempat diajarkan oleh kru yang memang mengerti bahasa Sunda.
"Saya bersama Marsha bertemu coach lagi untuk melatih Sundanya," pungkas Vino.
Series "Sabtu Bersama Bapak" bercerita tentang kisah seorang ayah yang mencurahkan waktu satu tahun terakhir hidupnya guna merekam sejumlah wejangan sebagai tanda hadiah untuk kedua buah hatinya. Kata Rako Prijanto, selaku sutradara, series ini berpusat pada sosok Gunawan, yang diperankan oleh Vino G. Bastian.
“Serial ini menyuguhkan drama keluarga mengenai perjuangan seorang karakter bernama Gunawan yang penuh tantangan dan menjalaninya dengan kesabaran yang luar biasa,” ujar sutradara Rako Prijanto. (Cy)