Sampai akhirnya, Badai mulai berpikir tidak lagi ingin mengambil jalur politik. Namun, tak disangka, programnya ini dipertimbangkan.
"Tiba-tiba, saya sudah tidak mau lagi. Jadi, ya udahlah, kalau memang saya tidak punya jalur untuk memajukan program ini, akhirnya saya memutuskan saya bergerak dari luar saja," terangnya.
"Saya langsung bilang bahwa program saya spesifik untuk perlindungan karya cipta, memajukan musisi dan membentuk lembaga bantuan hukum untuk seniman dan musisi," sambungnya.
Sudah Siap Secara Mental
Selain itu, Badai mengaku sudah menyiapkan mental sebelum terjun ke dunia politik. Ia pun yakin niatnya ini bisa memberikan dampak positif.
"Saya sudah siap secara jasmani, rohani. Saya sudah siap. Karena saya yakin, saya punya niat baik untuk pertama menolong teman-teman saya yang resah tidak punya kesempatan buat bersuara, ada yang takut, ada yang gamau ribet ada yang resah tapi bodoh amat," jelasnya.