Jakarta – Artis sekaligus pembawa acara Tanah Air, Ibnu Jamil mengenang mendiang ayahnya. Suami Ririn Ekawati ini menyebut sang ayah sebagai sosok yang sangat menyayangi anak kecil.
"Kalau ayah tuh sayang sama anak-anaknya," ungkap Ibnu Jamil kepada awak media di kawasan Petukangan, Jakarta, pada Kamis, 22 Juni 2023.
Kepada awak media, Ibnu Jamil kembali bercerita tentang kenangan bersama mendiang ayahnya. Simak ulasan selengkapnya di bawah ini.
Mendiang Ayah Ibnu Jamil Selalu Membelikan Jajanan
Kata Ibnu, ketika ia masih kecil, sang ayah selalu membelikan dirinya jajanan saat kecil. Tak pernah lupa, setelah pulang kerja, mendiang selalu memberikan permen, kerupuk, dan jajanan lainnya kepada semua anaknya.
"Waktu kecil selalu bawa oleh-oleh kalau setiap pulang kerja dan sama papa (membelikan) permen, kerupuk, atau mungkin snack tapi tidak seperti sekarang," kata Ibnu Jamil lagi.
Meninggal Karena Stroke
Kini, hal tersebut hanya menjadi kenangan bagi Ibnu Jamil. Sang ayah meninggal dunia pada Rabu, 21 Juni 2023, sekitar pukul 15.45 Waktu Indonesia Barat (WIB).
Ibnu bercerita bahwa sang ayah meninggal karena terserang penyakit stroke. Saat sakit ini, jelas Ibnu, tak banyak yang tahu tentang penyakit sang ayah.
"Almarhum sakit stroke yang kedua. Setelah yang kedua, kondisinya lebih parah. Ginjalnya juga sudah tidak berfungsi, kita baru tahu juga di stroke kedua ini," terang Ibnu.
Sang ayah pun dirawat di rumah sakit selama satu minggu. Usai satu minggu, mendiang dirawat di rumah.
"Sempat perawatan. Setelah itu, almarhum dibawa pulang, minta dirawat ke rumah. Dan ibu saya juga menyetujui," terang Ibnu Jamil.
Sebelum meninggal, mendiang sempat beraktivitas seperti biasa, misalnya makan dan minum obat. Usai itu, mendiang merasa ingin istirahat. Tanpa disangka, saat tertidur, mendiang ternyata menghembuskan nafas terakhirnya.
"Iya, meninggal dalam keadaan tidur, setelah makan siang, minum obat. Siang masih ketemu, temenin makan dan minum obat. Pas sebelum salat Asar pulang ke rumah, setelah itu saya dapat kabar, pas habis Asar sudah enggak ada," pungkas Ibnu. (rgs)