Di sisi bass, terdapat Nard yang memberikan kekuatan dan kestabilan ritmis pada lagu-lagu Geisha. Permainan bass yang energik dan menghentak dari Nard memberikan landasan yang kokoh bagi musik Geisha. Kontribusinya dalam menciptakan harmoni antara gitar dan drum sangatlah penting dalam keseluruhan suara grup ini.
Terakhir, ada Dhan yang mengisi posisi sebagai drummer Geisha. Dhan adalah pilar dari ketukan dan ritme yang menentukan dalam setiap lagu mereka. Keahliannya dalam menjaga tempo dan memberikan energi pada lagu-lagu Geisha membuat pendengar merasa terhubung dengan musik mereka secara emosional.
Geisha telah merilis beberapa album yang sukses dan lagu-lagu hits yang menjadi ikon dalam industri musik Indonesia. Salah satu lagu debut mereka, "Cinta dan Benci", telah mengantarkan Geisha ke puncak popularitas. Lagu ini memiliki melodi yang catchy dan lirik yang menggambarkan perasaan cinta dan benci dalam sebuah hubungan. Keberhasilan lagu ini membuat Geisha dikenal oleh masyarakat luas.
Lagu-lagu terkenal Geisha lainnya termasuk "Jika Cinta Dia", "Seandainya Aku Punya Sayap", dan "Tak Kan Pernah Ada". Semua lagu ini memiliki karakteristik yang unik, mulai dari lirik yang emosional hingga melodi yang indah. Geisha telah berhasil menciptakan lagu-lagu yang tidak hanya menghibur, tetapi juga mampu menginspirasi pendengar dengan cerita-cerita yang disampaikan melalui musik mereka.
Keberhasilan Geisha tidak hanya terbatas pada panggung musik Indonesia, tetapi juga mengakar kuat di antara penggemar musik internasional. Konser Geisha selalu dinantikan oleh ribuan penggemar yang setia, dan mereka telah tampil di berbagai festival musik terkenal di seluruh Indonesia.