Foto : Instagram/@ruben_onsu

IntipSeleb – Ruben Onsu tengah dihadapkan dengan masalah hak kepemilikan nama merek usaha miliknya, Geprek Bensu. Kasus ini bahkan sempat menjadi trending di Twitter Indonesia pada Kamis, 11 Juni 2020. 

Diketahui, gugatan Ruben Onsu pada brand I Am Geprek Bensu ditolak pengadilan, begitu pun setelah mengajukan banding ke Mahkamah Agung (MA). MA mengakui dan menetapkan bahwa PT Ayam Benny Sujono merupakan pemilik pertama dan sah dari merek I Am Geprek Bensu. 

Sampai saat ini, belum diketahui lebih lanjut tentang masa depan nama brand tersebut karena Ruben belum memberikan keterangan apapun. Namun beberapa waktu lalu, suami Sarwendah itu sempat menceritakan awal dari bisnisnya yang ternyata berawal dari telur.

Padahal yang ramai diberitakan, Ruben Onsu awalnya didapuk sebagai brand ambassador I Am Geprek Bensu dan adiknya, Jordi Onsu dipekerjakan sebagai manajer operasional pada April 2017 lalu. Berikut kisahnya awal bisnis geprek Ruben Onsu.

Usaha Diawali dari Bisnis Telur

Ruben Onsu belum lama ini hadir di vlog Helmi Yahya. Di situ, Ruben ditanya tentang rahasia kesuksesannya yang bisa memiliki ratusan gerai ayam yang tersebar di Indonesia maupun di luar negeri. Di situ lah, Ruben Onsu mengatakan usahanya bermula dari dirinya yang menjadi supplier telur. Sampai akhirnya, para peternak ayam dari telur tersebut meminta ayah dua orang anak itu untuk membeli ayamnya sekaligus. 

"Awalnya aku itu main telur, jadi di beberapa hotel di Jawa, Bali, itu aku supplier telur. Tukang-tukang ayamnya 'jangan beli telur doang dong, ayamnya dong'," cerita Ruben, seperti yang dikutip IntipSeleb dari video di channel YouTube Helmi Yahya Bicara.

Berniat Bantu Banyak Orang

Ruben mengaku awalnya bingung dan terus memikirkan hal tersebut. Menurutnya, ayam yang sudah beberapa kali bertelur tentu tidak akan produktif seperti semula. Tapi akhirnya dia setuju karena berniat untuk membantu para peternak.

"Kita bingung nih karena kan kalau mereka udah beberapa kali bertelur, ayamnya tidak produktif lagi gitu. Nah ada salah satu di Yogyakarta, ada geprek, ya aku cuma namain doang Bensu, Geprek Bensu, udah gitu aja," jelasnya.

Presenter kelahiran Agustus 1983 ini pun rela hanya mengambil untung sedikit agar tetap bisa menyediakan lapangan kerja untuk banyak orang. Dia pun lebih mementingkan warga di sekitar tempat usahanya untuk dijadikan karyawan.

"Enggak (ambil untung banyak), per makanan Rp 15.000, untung itu Rp.1000. Jadi gini, itu yang akhirnya tuh ini mimpi gue yang pengen wujudin. Aku tuh cuma gini doang, lu tau enggak sih, banyak orang jahat itu karena mereka enggak ada kerjaan. Gua yakin enggak ada orang yang dari lahir jahat karena mereka tuh enggak punya kerjaan," ungkap Ruben.

"Jadi elu harus kasih dia dan saya bilang kayak di Geprek Bensu, ya saya mah bukan usaha yang mewah, tapi buat saya minimal saya bisa menampung orang bekerja. Jadi ketika saya punya ditempat itu, yang saya utamakan adalah penduduk wilayah situ dulu," tandas Ruben Onsu.

Baca juga: 5 Fakta Kasus Geprek Bensu Vs I Am Geprek Bensu, Gugatan Ruben Ditolak

Topik Terkait