IntipSeleb Lokal – Pesulap Merah sebelumnya menjalani hukum adat dan meminta maaf kepada Dewan Adat Dayak Jakarta serta Majelis Adat Dayak Nasional. Ia sempat ramai dikabarkan terkena sanksi karena menyinggung pengobatan yang dilakukan Ida Dayak.
Namun, baru-baru ini sosok yang bernama asli Marcel Radhival itu marah dan membantah bahwa sanksi adat tersebut dijatuhkan padanya karena menyinggung Ida Dayak. Seperti apa? Yuk, scroll sampai habis.
Pesulap Merah Ngamuk
Marcel Radhival sebelumnya ramai diberitakan mendapat sanksi adat Dayak karena menyinggung soal pengobatan Ida Dayak. Mengetahui pemberitaan tersebut, sosok yang dikenal sebagai Pesulap Merah itu mengamuk dan menyebut bahwa pemberitaan itu adalah hoax atau berita bohong.
Ia secara blak-blakan membantah bahwa sanksi adat yang dilakukannya itu adalah akibat dari menyinggung Ida Dayak.
“Nah kan mulai muncul lagi hoax dari media-media SAMPAH. Kenapa jadi disangkut pautin sama Ida Dayak sih?” tulis Marcel Radhival di akun Instagram pribadinya, Senin, 8 Mei 2023.
“Tidak ada satupun perkataan saya yang salah terkait IDA DAYAK!! Saya, Dewan Adat Dayak Jakarta dan Majelis Adat Dayak Nasional TIDAK ADA URUSAN DENGAN IDA DAYAK!!” sambungnya dengan emosi.
Sebut Karena Kesalahpahaman
Pesulap Merah mengaku bahwa sanksi adat yang dijalankannya itu adalah karena kesalahpahaman yang terjadi, sehingga membuat dirinya terkesan menantang kesaktian adat tertentu.
Sekali lagi ia menegaskan bahwa sanksi yang diterimanya itu tidak ada hubungannya dengan perkataan yang sempat ia lontarkan soal Ida Dayak.
“Sanksi adat yang dilaksakan di TMII kemarin itu akibat kesalahan perkataan saya sehingga menimbulkan kesalah pahaman/pro-kontra yang terkesan menantang kesaktian suku/adat tertentu. TIDAK ADA HUBUNGANNYA DENGAN IDA DAYAK!!” pungkas Pesulap Merah.