IntipSeleb Lokal – Belum lama ini viral di sosial media, tentang video oknum TNI (Tentara Nasional Indonesia) diduga menendang sepeda motor ibu-ibu yang sedang membonceng anaknya.
Tindakan arogan yang diduga dilakukan seorang oknum TNI itu direkam oleh warga dan kini telah viral di sejumlah platform sosial media. Imbas kasus tersebut berujung permintaan maaf dari anggota TNI tersebut dan berakhir damai. Lantas bagaimana kelanjutannya? Yuk simak ulasan berikut ini!
Berujung Minta Maaf
Dilansir dari akun Instagram @lambe_turah. Memperlihatkan, oknum TNI, Praka ANG menyampaikan permintaan maaf kepada korban tersebut.
"Saya atas nama pribadi, saya mengaku saya salah atas kejadian yang saya lakukan kemarin yang merugikan bapak dan keluarga. Saya mohon maaf sebesar-besarnya," Ujar Praka ANG, dilansir Intipseleb, 26 April 2023.
"Saya juga memohon kepada bapak serta keluarga bersedia memaafkan saya dan mendoakan saya agar ke depannya menjadi orang yang lebih baik lagi," sambungnya.
Sudah Berdamai
Dalam pertemuan antara Praka ANG dan korban, sudah saling berdamai. Ibu-ibu tersebut pun telah memaafkan perbuatan TNI itu.
"Ya, saya maafkan atas perbuatan sampean atau kesalahan sampean pada anak saya dan cucu saya, tapi pesan saya jangan sampai diulangi kepada siapapun," kata orang tua korban.
Sekedar pengingat, sebelumnya jagat maya dihebohkan sebuah video viral di mana laki-laki berbaju TNI menendang pengemudi motor ibu dan anak. Dalam keterangan sang pengunggah video, aksi arogan atau tak terpuji tersebut bermula dari pemotor wanita (ibu-ibu) mengerem mendadak lantaran kendaraan di depannya secara tiba-tiba berhenti.
Kabarnya anggota TNI itu tengah berada di belakang, sehingga menabrak motor milik ibu-ibu tersebut. Kemudian melayangkan tendangan menggunakan kaki kanan.
"Itu yang bawa motor ibu-ibu, dan bonceng anak kecil. Dia juga ngerem mendadak karena di depannya ngerem mendadak. Ibu itu kaget kan karena depannya ngerem mendadak. Nah ditabraklah akhirnya sama Om Jagoan ini. Abis itu ditendang motornya," kata pengunggah video viral tersebut. (rgs)