"Demokrasi wajib berbeda, tetapi tolong dicatat, tidak boleh bermusuhan. Kalau tidak ada perbedaan itu namanya otokrasi. Kalau Demokrasi harus berbeda. Ketika kita berbeda wajib bersatu," terang Rhoma Irama.
Rhoma Irama Soroti Pemilu
Bukan hanya omong kosong, Rhoma Irama pun membeberkan idenya soal persatuan. Menurutnya, memberikan edukasi kepada seluruh elemen masyarakat menjadi hal penting dalam mewujudkan persatuan bangsa.
"Bagaimana mengimplementasikannya? Oleh karena itu, kita wajib mengedukasi umat bahwa politik bukan alat pemecah belah bangsa," ucap Rhoma Irama.
Rhoma tidak ingin semua perangkat demokrasi menjadi sebab perpecahan bangsa Indonesia. Salah satu yang disoroti olehnya adalah proses Pemilihan Umum (Pemilu).
Ia berpesan agar hajat Pemilu tidak dijadikan alat sebagian oknum untuk memecah-belah masyarakat. Bahkan, katanya, jika Pemilu menjadi sebab perpecahan, ia ingin Pemilu ditiadakan.