IntipSeleb Gaya Hidup – Berbeda dengan Lebaran tahun-tahun sebelumnya yang tidak diperbolehkan mudik karena pandemi covid-19. Kini masyarakat sudah diperbolehkan jalani mudik Lebaran.
Tentu antusias masyarakat sangat tinggi untuk jalani mudik Lebaran. Nah, hal itu pun buat komplotan maling rumah kosong mengincar kediaman para pemudik.
Demi menjaga keamanan rumah dari sasaran maling. IntipSeleb punya tips untuk menjaga keamanan rumah saat ditinggal mudik Lebaran.
1. Lapor RT atau Paguyuban Lingkungan
Melaporkan ke pihak lingkungan bisa menjadi solusi untuk menjaga keamanan rumah. Sebab, nantinya pihak keamanan lingkungan akan lebih memantau rumah kamu.
Hal ini juga sangat membantu para pihak keamanan untuk menjaga lingkungan. Jika tidak dilakukan, jangan pernah menyalahkan lingkungan jika rumah kamu jadi target operasi maling spesialis rumah kosong.
2. Masukan Motor ke Rumah
Saat meninggalkan rumah, diusahakan kamu masukan motor yang ditinggal di dalam rumah. Agar mengurangi kesempatan maling mencuri motor kamu.
3. Gunakan Kunci Ganda
Jika sekiranya motor tidak bisa dimasukan ke dalam rumah. Kamu bisa jaga keamanan kendaraan dengan kunci ganda.
Kini kunci ganda bukan hanya bisa dilakukan dengan gembok dibagian cakram. Tapi dibagian pedal gas juga sudah ada. Tergantung dari kamu yang merasa nyaman yang mana.
Serta saat dikunci posisikan stang motor ke arah kanan.
4. Nyalakan Lampu Luar
Dengan menyalakan lampu luar, maling bisa berpikir rumah kamu tidak kosong. Apalagi saat malam hari, tentu tidak terlihat gelap gulita.
Sebab kadang maling menilai rumah yang berpenghuni atau tidak dari lampu teras.
Disarankan juga untuk menggunakan otomatis di soket lampu. Agar bisa diatur saat jelang senja lampu menyala. Serta saat pagi langsung mati secara otomatis.
5. Gunakan Kunci Rumah Digital
Dewasa ini, perkembangan teknologi semakin canggih. Handle pintu sudah menggunakan teknologi buka kunci dengan sidik jari hingga wajah.
Tentu hal tersebut akan menyulitkan maling membobol rumah.
Seperti, Yale Luna Pro+ merupakan inovasi terbaru yang menggunakan teknologi FaceScan untuk meningkatkan keamanan pintu masuk rumah.
Produk ini juga memungkinkan pelanggan untuk membuka pintu dengan berbagai cara, dari melalui pengenalan wajah, pemindaian sidik jari, kode PIN yang dipersonalisasi, kartu RFID, atau melalui aplikasi Yale Access dari smartphone.
“Yale sudah membuktikan selama lebih dari 180 tahun sebagai brand yang berhasil memegang kepercayaan banyak rumah tangga untuk menjaga apapun yang penting bagi mereka tetap aman – dari rumah, keluarga, atau barang-barang favorit mereka,” ujar Patrick Ng, sebagai Direktur dan Kepala Direct Channel, Asia Tenggara, saat pembukaan gerai Yale di Pasific Place Mall, Jakarta Selatan, belum lama ini.
“Dengan dibukanya Yale Smart Shop pertama ini, kami ingin memberikan pelanggan suatu experience baru sehingga bisa semakin up close and personal mengenal produk kami lebih baik," sambungnya.