"Jadi, dulu aku gara-gara pindah ke sini, zaman itu, kan, culture shock ditambah star syndrome," sambungnya.
Star Syndrome
Baca Juga :
Foto : Ist
Marion Jola menilai kehidupan sosial daerah asalnya dengan Jakarta jauh berbeda. Di Jakarta, Jola merasa dapat memperluas lingkup pertemanannya.
"Iya, zaman itu, kan, aku baru keluar (Indonesian) Idol, ditambah star syndrome, jadi kaget ibu kota banget karena di Kupang lingkupnya segitu-gitu saja," ungkapnya.
Terlebih lagi, Marion Jola beranggapan menghabiskan waktu pada malam hari di kafe hingga kelab malam adalah hal yang membuatnya terlihat keren.
"Aku pikir menjadi keren itu dengan going out di atas jam 9 itu," ujarnya.