Foto : Freepik/rawpixal

“Dahulukan yang wajib (qadha puasa). Karena sifat wajib dalam tatanan hukumnya di atas sunnah, prioritas. Menjadi utang dia, jika dikerjakan berpahala jika ditinggalkan berdosa,” kata ustaz Adi Hidayat, sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Kajian Islam Official, dikutip, Selasa, 21 Maret 2023.

Apabila utang puasanya sudah terbayarkan, maka diperkenankan untuk mengerjakan puasa sunnah. Ustaz Adi Hidayat lebih menekankan untuk menyegerakan membayar utang puasa karena hukumnya wajib.

“Jadi begitu selesai, Anda punya kemampuan meng-qadha langsung qadha. Yang kedua ini yang jadi masalah, ketika Anda menunda untuk mengerjakan masalahnya apakah Anda bisa memastikan Anda hidup sampai batas penundaan itu? Ini poinnya,” tegas ustaz Adi Hidayat dalam ceramahnya.

Waktu Bayar

Foto : YouTube/ Ustadz Abdul Somad Official

Mengenai waktu membayar utang puasa yang dibarengi dengan niat puasa sunnah seperti puasa Senin dan Kamis, ustaz Abdul Somad dalam ceramahnya yang diunggah melalui kanal YouTube Fiqri Taufiq pada 28 April 2019 memberikan penjelasan.

“Cara meng-qadhanya laksanakan di hari Senin, laksanakan di hari Kamis, laksanakan di ayyamul bidh 13,14,15, laksanakan di hari-hari sunnah tapi niatnya qadha,” terang ustaz Abdul Somad.

Topik Terkait