IntipSeleb Lokal – Hubungan Arie Kriting dengan ibu mertuanya, Nursyah sampai saat ini diketahui belum berdamai. Bahkan, Nursyah menegaskan stand up comedian itu adalah musuhnya.
Melihat perlakuan dan perkataan ibunya itu, Indah Permatasari pernah melontarkan permintaan maaf ke Arie Kriting di depan publik. Seperti apa? Scroll artikelnya di bawah ini.
Musuh dan Ogah Restui
Baru-baru ini, Nursyah mengucapkan pernyataan tegas terhadap Arie Kriting. Melalui sebuah video, Nursyah ungkap syukur karena dihujat netizen. Pasalnya, hal tersebut membuatnya diberi kesehatan dan kekuatan.
“Terima kasih. Saya dikasih sehat sama Allah, dikasih kuat sama Allah, dengan kata-katanya kalian, dengan omongan kalian yang hujat saya, yang hina saya. Alhamdulillah," ucap Nursyah, dikutip dari akun Instagram @nyinyir_update_official pada 6 Maret 2023.
Nursyah pun tak merasa bermusuhan dengan netizen. Justru menurutnya, menantunya sendiri, Arie Kriting lah yang menjadi musuhnya. Bahkan, Arie Kriting disebut ambil anaknya dengan cara yang tidak ada sopan santun.
"Saya tidak punya musuh sama kalian. Musuh saya adalah kriting. Musuh saya adalah kriting, yang ambil dengan secara tidak sopan santun. Itu musuh saya," papar Nursyah.
Tak hanya itu, hubungan pernikahan Indah Permatasari dan Arie Kriting pun sampai saat ini belum direstui Nursyah. Ia mengaku mau memaafkan Arie Kriting jika bisa memenuhi syarat darinya.
Syarat tersebut yang diajukan Nursyah adalah agar Indah Permatasari diruqyah dan Arie Kriting melakukan mubahalah di masjid.
Indah Permatasari Minta Maaf
Melihat perlakuan ibunya itu, Indah Permatasari meminta maaf kepada Arie Kriting. Ia meminta maaf jika perkataan ibunya membuat hati suaminya sakit hati.
“Aku pernah nanya karena aku tahu apa yang kita hadapi dengan orang tuaku, Eh sorry banget ya misalnya orang tuaku ngomong gini-gini sama kamu, sorry banget jika kata orangtuaku bikin sakit hati,” kata Indah Permtasari di podcast The Leonardo’s.
Namun yang membuat hati Indah Permatasari luluh adalah jawaban Arie Kriting. Rekan Ernest Prakasa ini mengaku tak pernah kepada ibu Indah Permatasari.
“Jawabannya itu yang membuat aku terenyuh, dia bilang kenapa kamu ngomong kayak gitu, aku ndak pernah marah sama mami kamu, nggak pernah marah dengan situasi ini, dan aku nggak akan pernah marah dan nggak pernah membenci orang tua kamu,” ucap Indah menirukan.