Tommy, Riri, Ben membahas soal food testing yang akan diadakan di resto Riri. Awalnya mereka memilih untuk mengundang influencer sebagai pengunjung yang memberi komentar pada menu yang nanti disajikan sekaligus sebagai bahan promosi, tetapi Bona yang baru datang langsung menyela dan kasih pendapatnya.
Bona pikir mengundang keluarga dan teman-teman hasil komentarnya akan lebih jujur dan sesuai. Ben dan Tommy setuju. Tommy bahkan langsung mengusung nama Saka sebagai salah satu pengunjung yang memberi komentarnya. Ide Tommy tersebut diam-diam membuat Riri senang dan berpikir untuk sengaja mempertemukan Saka dan Ariana.
Ariana Kesal Saka Caper
Saat test food, Saka terus saja mencoba mencari perhatian Ariana. Dia dekat-dekat dengan Ariana dan mengajaknya mengobrol tentang makanan yang ada di hadapan mereka. Saka juga menaruh makanan di piring Ariana dengan penuh perhatian membuat Yuna jadi tambah kesal. Apalagi Saka yang terus-terusan mencuri-curi pandang ke Ariana.
Ariana lalu tanpa sengaja menjatuhkan garpunya, refleks Saka langsung membantu mengambilnya, begitupun dengan Ariana hingga tangan mereka hampir bersentuhan. Saka terus berusaha mengakrabkan dirinya, padahal Ariana bersikap biasa saja.
Puncaknya saat Ariana tersedak dan batuk-batuk. Saka kasih minuman ke Ariana. Bahkan, iq mengambil tisu dan berniat mau lap bibir Ariana, tetapi ditepis. Yuna yang sejak tadi sudah menahan rasa kesalnya melihat kelakuan Saka akhirnya tidak tahan lagi. Yuna menggebrak meja dan marah ke Saka untuk berhenti.