IntipSeleb Lokal – Aktor pria Tanah Air, Ammar Zoni ditangkap oleh pihak berwajib sebab diduga menyalahgunakan narkoba belum lama ini. Mengetahui hal ini, salah satu band rock Indonesia, Slank, angkat bicara.
Hal ini diungkapkan oleh Slank usai mereka manggung di Spekta 3 Dekade ANTV. Simak ulasan selengkapnya di bawah ini.
Slank Tanggapi Kasus Narkoba Ammar Zoni
Vokalis Slank, Kaka memberikan tanggapannya terkait kasus dugaan penyalahgunaan narkoba yang menyeret nama aktor Ammar Zoni. Awalnya, ia bertanya-tanya siapa sosok artis yang kembali tertangkap sebab barang haram itu.
"Ada yang ketangkep lagi ya?" tanya Kaka Slank kepada tim IntipSeleb usai manggung Spekta 3 Dekade ANTV pada Jumat, 10 Maret 2023, malam.
Senada dengan Kaka, Abdee, gitaris Slank, pun bertanya-tanya tentang sosok artis pemakai narkoba itu
"Siapa?" kata Abdee.
Merasa heran, pentolan Slank, Bimbim merasa heran mengapa masih ada artis yang memakai narkoba. Hal senada juga dirasakan oleh Abdee.
"Make apa? Hari gini masih make?" tanya Bimbim.
"Hari gini masih ada yang make?" ucap Abdee sama.
Bimbim pun langsung memberikan tawaran kepada Ammar Zoni untuk melakukan rehabilitasi.
"Mau rehab? Kita punya rehabilitasi sendiri Slank. Bisa DM juga," katanya.
"Kita punya rebah jarak jauh jadi rebah dengan telepon konsultasi bisa, di IG ada," sambungnya.
Tips Menghindari Godaan Narkoba
Abdee memberikan tips agar para artis tidak tergoda dengan narkoba. Pertama, ia menyarankan untuk tidak sekali pun menyentuh barang haram tersebut. Selain itu, lingkaran pertemanan juga turut menjadi faktor artis terjerat narkoba.
"Pertama jangan pernah nyoba," ucap Abdee.
"Kedua, seperti hal lain-lain, hindari tempat tempat yang bisa mendapatkan itu," lanjutnya.
Senada, Kaka sepakat dengan apa yang disampaikan oleh Abdee. Ia menegaskan agar tidak sekali-kali berkenalan dengan narkoba.
"Tapi, seperti tadi dibilang (Abdee) ada beberapa tempat yang kalau bisa jangan disamperin,"
Bimbim pun menyayangkan masih ada yang terjerat narkoba. Baginya, banyaknya kasus yang menyeret artis mesti dijadikan pelajaran.
"Jadi kayaknya informasi tentang drugs udah banyak," terangnya.
"Masih zaman gibi kejeblos berarti dia belum bener bener belajar dari orang," pungkas Bimbim.