Khalif Majid Hassan dikenal sebagai salah satu mantan petinggi Perserikatan Islam di Inggris pada tahun 1974 lalu. Keyakinannya dengan agama Islam sedikit berkurang ketika ia membandingkan isi buku yang tak seluruhnya sama seperti yang diajarkan oleh Nabi.
Pada tahun 1985 lalu, Khalif membahas soal agama Islam di keluarganya yang taat pada ajaran Kristen. Namun, pihak keluarganya tidka mau meneruskan perdebatan dan mengatakan bahwa suatu saat Khalif akan pindah ke agama yang sama dengan mereka.
Ketika itu, Khalid berdoa dan meminta petunjuk suaya keluarganya bisa masuk Islam namun keluarganya serta ratusan jemaat lain mendoakannya untuk kembali ke ajaran Kristus. Pada 1986 lalu, ia pada akhirnya mengubah keyakinannya dan menjadi pemimpin gereja paling berpengaruh di Inggris.
4. Imad Uddin Lahiz
Mantan ulama paling tersohor yang merupakan kelahiran India, Imad Uddin Lahiz ini dibesarkan di lingkungan keluarga muslim yang taat. Imad dikenal sebagai penerjemah Al-Quran ke bahasa Urdu serta menulis beberapa tafsir. Ketertarikannya berpindah agama karena adanya perdebatan besar di Kota Agra pada 1854 lalu.