IntipSeleb Lokal – Jerome Polin belakangan ini sedang ramai diperbincangkan oleh netizen karena disebut dibenci oleh WNI yang tinggal di Jepang. Ia dianggap tidak bisa membaca situasi dan memberikan informasi yang kurang tepat terkait Jepang.
Meski begitu masih banyak orang yang kagum dengan prestasi yang ditorehkan oleh Jerome Polin sendiri. Seperti apa informasi tentang Jerome? Berikut artikel.
1. Latar Belakang
Jerome Polin merupakan putra kedua dari pasangan Marojahan Sintong Sijabat dan Chrissie Rahmeinsa. Ia lahir pada tanggal 2 Mei 1998 di Jakarta. Ia kini dikenal sebagai seorang YouTuber, selebriti internet, dan pengusaha kuliner.
2. Pendidikan
Jerome Polin menempuh pendidikan jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) di SMA Negeri 5 Surabaya. Setelah lulus, ia langsung mempersiapkan diri untuk mengikuti ujian seleksi program beasiswa ke Universitas Teknologi Nanyang Singapura. Ia berhasil lolos, namun Jerome menolaknya karena hanya memperoleh setengah beasiswa.
Jerome Polin akhirnya kembali berusaha untuk mendapatkan beasiswa penuh dari perusahaan asal Jepang, yakni Mitsui–Bussan. Ia pun berhasil lolos dan berkuliah di Universitas Waseda, Tokyo, Jepang.
3. YouTuber
Selama berada di Jepang, Jerome Polin mulai membuat konten tentang negara tersebut. Dia memulai YouTube dengan nama Nihongo Mantappu bersama rekannya Kevin Sendouw pada bulan Desember 2017.
Namun, sosok Kevin akhirnya tergantikan dengan Waseda Boys yang beranggotakan Ryoma Otsuka, Tomohiro Yamashita dan Yusuke Sakazaki. Kini, mereka masih sering membuat konten bersama.
4. Bisnis
Ditengah kepopulerannya itu, Jerome Polin bersama sang kakak, Jehian Panagian Sijabat membangun bisnis minuman bernama Menantea. Bisnis itu memproduksi minuman teh yang dicampur dengan buah-buahan.
Selain itu, Dia juga menjadi CEO dari Mantappu Corp yang telah memfasilitasi lebih dari 50 brand dengan total penayangan hingga 1 miliar.
5. Bintang Iklan dan Endorse
Setelah lulus dan kembali ke Indonesia, Jerome Polin sering mendapatkan tawaran untuk menjadi bintang iklan. Berbagai produk telah dia promosikan melalui iklan televisi dan YouTubenya.