Foto : Instagram.com/partohaps

IntipSeleb Lokal – Keputusan Gita Savitri untuk tidak memiliki anak dalam pernikahannya alias childfree memang sudah dari 2021 lalu. Tentu saja itu adalah keputusan bersama yang dibuat bersama suaminya, Paul Partohap.

Banyak yang kemudian penasaran, apa yang akan mereka lakukan saat hari tua nanti jika mereka kekeh untuk tidak mau punya anak. Berikut jawabannya.

Jawaban Paul Partohap Jadi Sorotan

Foto : Youtube.com/Kick Andy Show

Keputusan yang dibuat Gita Savitri memang cukup kontroversial. Apalagi, ia dikenal sebagai influencer yang memiliki banyak pendengar.

Sebelumnya, beberapa bulan lalu, wanita yang akrab disapa Gitasav itu bersama sang suami sudah pernah diwawancarai mengenai keputusan mereka. Lalu, jawaban Paul kala itu kembali viral dan disorot.

“Jangan berpikir bahwa kalian akan terus bersama, karena kita enggak tahu apa keputusan Tuhan nanti. Siapa tahu salah satu kalian pergi lebih dulu, dan yang satu hidup sendirian," kata si pembawa acara, dari potongan video yang diunggah Instagram @rumpi_gosip, Sabtu, 11 Februari 2023.

“Nah kalau aku sendiri, untungnya karena tinggal di sini (Jerman), kita melihat banyak contoh dari para orangtua di sekitar kita. Mereka sampai umur 70-80an, masih hidup mandiri, masih bisa survive (bertahan)," kata Paul.

Paul mengatakan jika seandainya sang istri meninggal lebih dulu atau mungkin sebaliknya, ia yakin kalau kebahagiaan masih bisa ia dapatkan, meski mungkin tanpa anak.

“Walaupun Gita nanti akan meninggal, atau mungkin aku yang akan meninggal duluan, kita kayak sudah tahu, udah explore (mencari tahu), kebahagiaan dari mana yang kita dapat selain cuma bersama dengan Gita," ujarnya.

"Aku punya hobi sendiri, punya kehidupan sendiri. Aku merasa nanti kalau sendiri pun aku sudah tahu gimana caranya aku bisa hidup tetap bahagia," imbuh Paul.

Tuai Kontra Netizen

Foto : instagram/gitasav

Menanggapi hal itu, tidak sedikit netizen yang mengkritisi pendapat Paul Partohap. Mereka langsung menjabarkan problem yang mungkin bisa saja dirasakan Paul dan Gitasav tanpa kehadiran orang lain di samping mereka, termasuk anak.

Mereka berpikir hidup di masa tua akan sehat selamanya, tidak akan pikun, kena stroke, saya tidak bisa membayangkan saat belum sampai usia lanjut keduanya dengan kuasa Tuhan mereka sakit tidak bisa saling menjaga, tinggal di negara orang siapa yang menjaga, merawat, menghibur???” komentar salah satu warganet.

"Satu kata egois!!! Kalau sakit saat sendiri, gimana? Pasti jawabannya kan ada RS, bisa panggil dokter kapanpun. Padahal masa depan itu hanya rahasia Allah, yg kita tidak pernah tau apa yang akan terjadi menimpa kita,” kata yang lainnya menanggapi pemikiran Paul Partohap. (nes)

Topik Terkait