“Mungkin, mungkin aja nih solusinya ada disini (kajian). Akhirnya dateng ke kajian dan Masyaallah pas duduk itu kayak.. Tahu gak sih sama pertanyaan-pertanyaan yang ada dalam pikiran ‘Ya Allah kok gini amat sih? Kok capek amat sih hidup ini’. Terus dalam kajian itu dijawab ‘buka ayat ini’. Nah ini dia nih yang gue cari,” cerita Dewi.
Gak Menyesal
Setelah seringkali mengikuti kajian, Dewi mengaku bahwa masalahnya perlahan-lahan menemukan titik terang. Bahkan, dia juga menjadi sangat mencintai Al-Quran sebab hampir seluruh pertanyaan dan solusi yang ia cari tertuang dalam kitab suci tersebut. Keputusannya untuk berhijab pun diakui tidak secara langsung bisa diterima dan ia kerap kali mempertanyakan mengapa perempuan muslim harus berhijab.
“Sebenarnya orang kan mikir, pakai hijab tuh susah banget. Justru karena kita udah ngejalanin, hijab itu adalah level yang paling rendah. Ngerasain gak sih? Karena setelah itu kita belajar Al-Quran, bacaan, hafalan, solat, fiqih,” tutur Dewi Sandra.