IntipSeleb Lokal – Prilly Latuconsina membintangi film terbarunya berjudul Gita Cinta dari SMA dan beradu akting dengan aktor tampan Yesaya Abraham. Diakui oleh Prilly jika keinginannya dalam film ini, perannya bisa mengajarkan kepada generasi bangsa untuk berbahasa yang baik.
Bukan tanpa sebab, aktris cantik yang juga memiliki karier cemerlang bahkan menjadi dosen UGM itu, sangat peduli dengan gaya bahasa anak zaman sekarang. Kira-kira seperti apa? Yuk simak sampai habis artikelnya.
Ingin Mengajarkan Bahasa Baik
Saat konferensi pers di Metropole Jakarta Pusat, pada Jumat, 13 Januari 2023, Prilly Latuconsina bersama para pemain Gita Cinta dari SMA tersebut merilis trailer dan poster untuk film terbaru mereka yang akan tayang pada 9 Februari mendatang. Berperan sebagai sosok yang cantik dan cerdas, hal ini tak beda jauh dengan sosok Prilly di dunia nyatanya.
Pertama kali ditawari peran yang baik dan berbeda dengan biasanya, Prilly Latuconsina ngaku banyak mengambil pelajaran dari film Gita Cinta dari SMA tersebut.
"Selama ini aku kalau dapet peran yang aneh, istri galak lah, bipolar, kayaknya karakter Ratna itu nggak ada yang dipercayakan ke aku gitu. Sampai sutradaranya aja suka ngeledekin ayo yang bener mainnya, pertama kali kan dapat karakter kayak ratna. Sekarang yang membuat aku bersyukur banget terlibat dalam film ini, film yang isunya menurut aku banyak," ujar Prilly Latuconsina saat konferensi pers, dilansir Jumat, 13 Januari 2023.
"Cinta pertama, cinta tidak direstui orangtua, punya orangtua yg galak, gak pernah menghargai keputusan anaknya, pacaran tp gak direstui kayaknya masih relate bgt sampai zaman skrg. Jadi aku harap film ini bisa mewakili perasaan genZ yg dikemas secara klasik tahun 80an," sambungnya.
"siapatau kita bisa mengajarkan anak zaman sekarang untuk berbahasa indonesia yang baik dan benar," sambung Prilly.
Bahkan saat proses syuting film Gita Cinta dari SMA ini, Prilly ngaku sempat 2 kali jatuh sakit namun tetap tenang dan bersyukur bisa menuntaskan film terbarunya itu.
"aku rasa memang papa sebegitu excitednya sama GCDS sampai aku syuting sakit sakitan aja dia kayak, tenang, tahanin ya tahanin," tutur Prilly.
"iya dua kali dibawa ke rumah sakit, papa mama aku tuh kayak tenang ini pasti akan membuahkan hasil. Ini GCDS pril, jadi mereka menyemangati aku gitu walaupun aku udah gak kuat syuting," pungkasnya.
Perbaiki Bahasa
Totalitas dalam menjalankan karakternya, Prilly Latuconsina ngaku belajar menggunakan bahasa yang baik dan benar sejak kuliah, dan sudah tidak dicampur aduk dengan bahasa asing lain.
"Aku sekarang jadinya kalau menyatakan sesuatu pakai bahasa Indonesia yang baik dan benar, kalo dulu kan kita ngikutin trend kan campur-campur bahasa inggris, pas kuliah juga kebetulan aku begitu," kata Prilly Latuconsina.
"Ternyata mengungkapkan pakai bahasa Indonesia yang baik dan benar itu indah. Mungkin awalnya kedengeran aneh karena gak terbiasa," tutup Prilly. (rgs)