IntipSeleb Lokal – Anak sulung ayah Tiko, Herman Moedji Susanto, akhirnya menghubungi Pratiwi Noviyanthi, wanita yang menguak kisah Tiko dan Ibu Eny di rumah megah tanpa listrik dan air bersih. Anak ayah Tiko itu bernama Uri Muji Astuti, yang merupakan anak kandung Herman Moedji Susanto dari istri pertamanya.
Uri mengaku ayahnya tak meninggalkan Ibu Eny dan Tiko sendirian. Melainkan diusir oleh Ibu Eny dalam kondisi sakit. Penasaran? Simak artikel di bawah ini.
Penjelasan Anak Pertama
Selama ini beredar berita bahwa ayah Tiko, Herman Moedji Susanto meninggalkan anak dan istrinya 11 tahun silam untuk pulang ke kampung halaman. Akhirnya Tiko dan Ibu Eny harus tinggal berdua tanpa nafkah dari ayahnya hingga akhirnya depresi dan kesusahan.
Namun Uri Muji Astuti, sosok yang mengaku sebagai anak sulung Herman Moedji Susanto mengaku bahwa ayahnya tak seperti yang diberitakan selama ini. Ayah Tiko yang disebut zolim lantaran menelantarkan anak dan istrinya hingga depresi, tak seperti cerita sesungguhnya.
Menurut Uri, Herman tidak meninggalkan rumah mewah itu namun diusir oleh Ibu Eny. Herman, kata Uri, meninggalkan rumah yang dihuni Eny dan Tiko lantaran diusir.
Uri menceritakan kronologi awal ayahnya diusir oleh Ibu Eny yang saat itu terpaut usia yang jauh dengan ayah Tiko. Herman Moedji Susanto tak langsung pulang ke kampung halaman, melainkan singgah di rumah temannya di Bintara sebelum akhirnya dijemput ke Manado bersama anak-anak dari istri pertamanya.
"Ayah saya kan Herman Moedji Susanto kesannya seorang suami yang zolim kepada istri dan anaknya. Sebenarnya bukan seperti itu, bapak itu bukan meninggalkan, malah disuruh keluar dari rumah yang besar itu," ujar Uri, anak sulung Herman Moedji Susanto, ayah Tiko, dilansir dari YouTube Pratiwi Noviyanthi, pada Jumat, 6 Januari 2023.
Ibu Eny Keras
Uri mengakui kalau memang ibu Eny memiliki watak yang sangat keras. Wataknya ini sudah ketahuan sejak Ibu Eny masih normal dan belum mengalami gangguan psikologis seperti sekarang.
Uri mengatakan bahwa dirinya pernah berkunjung ke rumah megah tersebut, namun tidak diterima dengan tangan terbuka. Ibu Eny malah marah-marah, hingga akhirnya keluarga Herman Moedji Susanto enggan ikut campur lagi urusan Ibu Eny.
"Saya terakhir ketemu 2006, mereka masih sama-sama. Saya ketemu dengan Ibu Eny dan ayah saya, tapi keadaan ayah saya tidak terurus, kayak orang lagi sakit. Gak sehat gitu. Sempat saya bicara dengan Ibu Eny, kenapa ayah saya. Dia malah marah-marah sama saya," ujar Uri melanjutkan.
"Memang dari awal Ibu Eny ini memang sangat keras ya," ujar Uri, yang mengaku sebagai anak sulung ayah Tiko dari istri pertama.(Bbi)