Menanggapi pertanyaan itu, Alma menegaskan bahwa dirinya bukan korban, melainkan seorang yang selamat. Pemilik nama Salmafina Khairunnisa ini lebih memilih fokus untuk bertanggung jawab atas semua kebutuhan dan keinginannya sendiri.
"Gak mau punya mental sebagai korban. Saya mengambil kepemilikan dan tanggung jawab untuk kebutuhan dan keinginan saya sendiri. Saya mencoba untuk berterima kasih sepanjang waktu! Saya mencoba untuk pengampunan sepanjang waktu!," kata Salmafina Sunan lewat Instagram Stories yang diunggah pada Minggu, 19 April 2020.
Aib Taqy Malik?
Kata Alma, hanya ada dua pilihan ketika seseorang memiliki titik terendah dalam hidupnya, yakni menyerah atau menyudahi semuanya. Ketika seseorang memilih untuk mengakhiri semuanya, Alma menyarankan agar dia memulai hidup yang lebih baik.
"Ketika kamu mencapai titik terendah, kamu memiliki dua pilihan: menyerah, atau mengatakan "cukup sudah" dan kamu mulai mengubah caramu untuk berpikir tentang berbagai hal dan melakukan perubaha radikal untuk meningkatkan kehidupanmu. Saya pilih opsi yang kedua," tuturnya.
Tak hanya itu, Alma kembali menegaskan bahwa aib seseorang tidak perlu dibuka di depan publik. Untuk itu, wanita 20 tahun ini meminta agar netizen tersebut menilai sosok Taqy dengan pengamatannya sendiri.