Foto : Instagram/ @nirwanaaa_55

IntipSeleb Lokal – Kabar terkait seleb TikTok, Nirwana Selle cukup menghebohkan publik. Dia menjadi salah satu korban dalam kecelakaan yang terjadi di PT Gunbuster Nickel Industry (GNI).

Pihak perusahaan pun akhirnya menyampaikan keterangan terkait kecelakaan tersebut. Seperti apa keterangan yang disampaikan oleh pihak perusahaan? Berikut artikelnya.

Perusahaan Angkat Bicara

Foto : Instagram/ @nirwanaaa_55

Head of Human Resources and General Affairs PT GNI Muknis Basri Assegaf memberikan keterangan terkait kecelakaan yang dialami oleh Nirwana Selle. Meawali keterangannya, ia menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban.

“Kami turut prihatin atas kejadian yang terjadi dan berbelasungkawa kepada keluarga korban yang ditinggalkan. Ini duka yang mendalam bukan hanya bagi keluarga korban, tapi bagi seluruh keluarga besar PT GNI,” kata Muknis dalam keterangan resmi, Selasa 27 Desember 2022.

Lebih lanjut, Muknis menyampaikan jika pihaknya berkomitmen untuk membantu proses penanganan. Perusahaan juga akan mendampingi keluarga korban hingga persoalan administrasi.

“Jadi langkah cepat yang diambil perusahaan saat ini adalah melakukan evaluasi menyeluruh pada sistem kerja di area smelter selama masa pemeriksaan,” ungkap Muknis.

Melakukan Perbaikan

Foto : Instagram/ @nirwanaaa_55

Kedepannya, perusahaan akan lebih mengetatkan beberapa prosedur keamanan dan keselamatan di seluruh lini produksi perusahaan. Sehingga kecelakaan yang sebelumnya tidak terjadi dikemudian hari.

“Ini semua merupakan komitmen dari perusahaan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan seluruh karyawan yang bekerja di PT GNI sekaligus upaya dari kami agar peristiwa memilukan seperti ini tidak sampai terulang di kemudian hari,” pungkasnya.

Seperti yang diketahui, Seleb TikTok Nirwana Selle meninggal dunia secara tragis dalam tragedi meledaknya tungku di tambang Nikel PT Gunbuster Nickel Industry (GNI), Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah pada 22 Desember 2022.

Nirwana Selle merupakan pekerjaan di tambang tersebut. Ia bekerja sebagai operator crane. Saat kejadian itu, ia bersama rekannya, Made sedang berada di dalam kabin.

Made sendiri merupakan anak magang di tambang tersebut. Nirwana saat itu sedang memberikan pelatihan kepada Made secara langsung. Tidak berselang lama, tungku akhirnya meledak dan api terus berkobar.

Pintu crane yang otomatis membuat keduanya tidak bisa mengeluarkan diri. Nirwana Selle dan Made pun tewas terpanggang dengan sangat mengenaskan. Kobaran api yang membakar tubuhnya hanya menyisakan tulang dan tengkorak serta gigi. (rgs)

Topik Terkait