"Terus janjian di starbucks Mangga Besar, aku cuma pake kaos panjang sama celana jeans. Pad dia datang wih cantik banget pakai baju bling-bling, kayak biduan deh cantik banget. Pas aku masuk, cewe berjejer semua di sofa dan cakep-cakep banget," sambungnya.
Kiky Saputri mengaku saat itu, masih tak mengerti apa-apa terkait profesi tersebut. Hingga akhirnya, ia diberi tahu apa saja tugas-tugasnya sebagai LC.
"Nah aku tunggu di ruang makeup, kata temen aku 'bentar ya panggil mamih dulu'. Dulu demi Allah saya gak tahu kalau LC itu gitu (tugasnya), masih polos-polosnya waktu itu. Yaudah abis itu kenalan sama maminya ya kan, 'kamu bisa? ngeroko?' Oh nggak saya bilang, minum? Oh nggak air putih," terang Kiky Saputri
"Terus dia (Mamih) nggak tahu kesel apa gimana, dia tanya lagi 'sebelumnya kamu LC di mana?', nggak saya guru. Terus maminya nanya 'kamu ke sini mau jadi LC apa penelitian?' Akhirnya temen-temennya dia (temen Kikiy) tahu aku guru, terus aku dikasih tahu 'kamu guru?, jangan ke sini, ih di sini mah' diceritain lah kerjaanya ngapain-ngapain aja," lanjutnya.
Usai diceritakan, Kiky Saputri mengaku bimbang. Ia akhirnya memilih melanjutkan mencari pekerjaan lain.
"Di situ lah aku berpikir, dari pagi hingga petang aku mencerdaskan anak bangsa, tapi malamnya merusak generasi bangsa," tuturnya.
Sementara Desta yang saat itu tengah berada di dekat Kiky Saputri memberikan sedikit informasi mengenai LC.