"Sebelum hadir di KlikFilm, Cross The Line tayang di Festival Film World Cinema Week dan JaFF. Dan film ini mendapatkan respon yang positif. Ini tentunya membuat kami senang ya," ungkap Frederica kepada awak media.
Sementara sang sutradara, Robby Ertanto saat membuat Cross The Lime dirinya ingin membuat film romance dengan sudut pandang yang berbeda. Bukan sekadar tentang cinta, ia ingin filmnya mempunyai makna yang mendalam.
"Pengin bikin sesuatu yang beda, kan (film) love story banyak di Indonesia. Coba kita cari sesuatu yang beda. Akhirnya kita dapat ide, menggambarkan anak buah kapal dengan setting di kapal dan pelabuhan. Mau buat yang beda, tapi tetap dengan tema yang sama, yakni love story," ujarnya.
Bukan Cerita Biasa
Sementara itu, pemeran utama dalam film Cross The Line, Chicco Kurniawan mengungkapkan jika dirinya menerima tawaran film ini karena menyajikan kisah cinta yang tidak biasa.
"I can say, cerita film ini luar biasa. Tidak hanya menceritakan tentang cinta saja, tapi juga masalah sosial, kenapa sih orang mau menjadi TKI atau TKW, bahkan sampai menggunakan cara ilegal, agar bisa kerja di luar negeri. Jadi film ini beda dengan kisah cinta lainnya," ujarnya.