Layarnya menunjukan sebuah titik merah, ternyata itu map alias peta. Wulan bingung. Namun di sisi lain, Adrian sampai kantor, saat mau masuk ke ruangan ia dipanggil sama staff. Wulan yang mendengar hal itu langsung buru-buru masukan tab ke laci.
Di sisi lain, Brama dapat laporan dari anak buahnya kalau satu kardus di bawah laut hilang. Brama lihat ke titik merah yang bergerak. Ternyata soarang nelayan dapat kotak itu dan dibawa pergi. Danu yang kepergok sama Rudi akhirnya bilang kenapa dia menjauh dari Rahel.
Ternyata, dia tidak mau Rahel memiliki pendamping yang cacat seperti dia. Danu cerita ke Rudi kenapa kakinya bisa lumpuh seperti itu. Danu juga tak tau kapan dia bisa jalan lagi. Danu juga bilang kalau wanita di café yang Rudi lihat itu tak lain adalah kakak ipar Danu yang juga seorang terapis. Tekad Danu sudah bulat untuk tak lagi bersama dengan Rahel. Rudi kaget mendengar itu.
Akhirnya Rudi pergi menemui Rahel dan bilang semuanya. Dia pun langsung buru-buru samperin Danu. Danu kaget saat lihat ada Rahel. Dengan mata berkaca-kaca, Rahel bilang kenapa Danu tidak mengatakan padanya kalau Danu ada di kursi roda. Danu justru membentak Rahel dan bilang kalau itu yang terbaik untuk mereka.
Nagita dan Bintang Pergi ke Resort
Sementara itu, di depan rumah nelayan (Pak Tardi), pemulung membawa kotak isi mainan yang ditemukan nelayan itu karena si nelayan ingin membuang karena dirasa tak ada gunanya ia simpan itu.