Foto : Intipseleb/Tiya Sukmawati

IntipSeleb Lokal – Biduk rumah tangga antara artis wanita Tanah Air, Roro Fitria dengan sang suami, Andre Irawan alias Andri Irwan kian hari kian semakin di ujung tanduk. Terbaru, di persidangan, pihak Roro menuding bahwa bengkel Andre bukan hanya untuk bekerja, melainkan juga tempat dirinya selingkuh dengan wanita lain.

Hal ini disampaikan kuasa hukum Roro Fitria kepada awak media usai jalani sidang pada Selasa, 8 November 2022. Simak ulasan selengkapnya di bawah ini.

Andre Irawan Dituding Selingkuh di Bengkel

Foto : IntipSeleb/Yudi

Kuasa hukum Roro Fitria, Asgar Sjarfi menuding suami kliennya, Andre Irawan berselingkuh di tempat bengkel ia bekerja. Sang kuasa hukum. Menegaskan bahwa bengkel bukan hanya digunakan sebagai tempat mencari nafkah, melainkan juga menjadi tempat serong Andre.

Asgar mengklaim bahwa pihaknya sempat memergoki Andre berselingkuh sebanyak dua kali. Bahkan, Andre pernah sampai bersembunyi di toilet.

"Jadi, pak Andri juga sempet kepergok dua kali dengan selingkuhannya di bengkel. Andri itu sempet ngumpet di dalam toilet. Jadi, pak Andri sempet kepergok, di bengkel itu ngumpet," ucap Asgar.

"Jadi, selain buat kerja, bengkel itu juga buat selingkuh," sambungnya.

Konfirmasi Karyawan Bengkel

Foto : Youtube.com/Intens Investigasi

Dihadirkan sebagai saksi sidang, karyawan bengkel Andre pun tak luput dari pertanyaan perihal dugaan perselingkuhan Andre. Namun, ternyata sang karyawan mengaku tak tahu apa-apa.

"Maka itu, kami tanyakan (kepada saksi bengkel), apakah dia (saksi bengkel) mengenal atau tidak," terang Asgar.

"Mengatakan tidak tahu," imbuhnya.

Namun, Asgar menaruh curiga kepada sang karyawan bengkel. Hal ini bukan tanpa alasan. Asgar pun mengungkap alasannya.

"Tapi, saya ragu dengan orang bengkel ini karena mengatakan tidak pernah tutup Cemong (nama bengkel Andre) itu, sementara Andri sendiri di media mengatakan Cemong itu tutup, rugi, bangkrut istilahnya, sebelum bertemu Nyai," jelas Asgar.

"Nyai itu membiaya Cemong itu tahun 2022, akhirnya buka kembali. sebelum itu sudah tutup, jadi peralatan semua sudah dibereskan. Saya tidak percaya dengan pernyataannya saksi ini karena dia bertentangan dengan pernyataan pak Andri sendiri di media-media yang menyatakan cemong sudah tutup," pungkasnya.

Topik Terkait