IntipSeleb Lokal – Atta Halilintar dan Taqy Malik ramai dibicarakan usai terseret kasus penipuan berkedok investasi robot trading Net89. Diketahui 230 orang menjadi korban dalam kasus penipuan ini.
Sosok Reza Paten yang membuat Atta Halilintar dan Taqy Malik terseret kasus tersebut pun angkat bicara melalui kuasa hukumnya. Seperti apa? Yuk, langsung scroll artikelnya.
Klarifikasi Reza Paten
Atta Halilintar dan Taqy Malik adalah dua dari 5 nama artis Tanah Air yang dilaporkan kuasa hukum dari korban kasus penipuan ivestasi robot trading Net89.
Atta Halilintar dan Taqy Malik menerima hasil pencucian uang para korban robot trading dan sang founder yang diduga adalah Reza Paten. Reza Paten diketahui memang membeli barang dari Atta Halilintar dan Taqy Malik.
Reza Paten membeli barang bersejarah milik suami dari Aurel Hermansyah tersebut, yakni bandana dengan harga Rp2,2 miliar. Sementara dari Taqy Malik, Reza membeli sepeda Brompton yang dilelang oleh mantan suami Salmafina Sunan tersebut.
Pada pelelangan sepeda Taqy Malik, Reza Paten menjadi pemenang karena memberikan penawaran tertinggi yakni Rp700 juta.
Kemudian pada Sabtu, 29 Oktober 2022, Reza Paten memberikan klarifikasi lewat kuasa hukumnya yaitu Slamet Tambunan. Slamet menegaskan bahwa kliennya itu bukanlah pemilik ataupun pendiri dari robot trading Net89, melainkan hanya member biasa saja.
Selanjutnya soal pembelian bandana Atta Halilintar dan sepeda Brompton milik Taqy Malik, Slamet Tambunan membenarkan hal tersebut.
Namun, kuasa hukum itu menegaskan uang yang dipakai adalah milik Reza Paten sendiri. Uang tersebut juga dipastikan tidak ada hubungannya dengan Net89.
Taqy Malik Membantah Tuduhan
Sebelumnya, Taqy Malik telah membantah tuduhan dirinya terlibat dalam kasus penipuan berkedok investasi robot trading Net89. Lewat Instagram story, ia memberikan penjelasannya mengenai lelang sepeda Brompton tersebut.
Taqy Malik pun mengaku bahwa ia tak mungkin menanyakan tentang asal muasal ataupun kehalalan dari uang yang diterimanya dari Reza Paten selaku pemenang lelang.
"Saat itu banyak yang ngebid, dan yang bid tertinggi dimenangkan Mas Reza Paten. Mana mungkin saat nerima uang itu saya bertanya 'uangnya dari mana?' 'Halal atau tidak?'," tulis Taqy Malik. (nes)