"Hari ini kami membuat laporan polisi terkait dengan dugaan tindak pidana penipuan dan atau penggelapan tanpa izin menggunakan media elektronik yang diduga dilakukan oleh individu-individu atau korporasi robot trading NET89," ungkap Zainul Arifin saat ditemui awak media di Mabes Polri pada Rabu, 26 Oktober 2022.
Kabarnya, ada 230 orang yang mengalami kerugian hingga mencapai Rp28 miliar. Dari banyaknya 134 terlapor itu, ada beberapa figur publik yang diduga ikut terseret, di antaranya adalah Atta Halilintar, Taqy Malik, Kevin Aprilio, Ady Prakarsa, dan Mario Teguh.
Klarifikasi Kevin Aprilio
Sementara itu, Kevin Aprilio lantas membuat klarifikasi melalui Instagram Storynya. Ia menuliskan bahwa memang benar ia sempat tampil sekali di zoom meeting untuk mempromosikan Net89, lantas alasannya memberikan testimoni adalah karena ia melihat bahwa Net89 atau PT SMI telah memiliki izin SIUPL dari Kementerian Perdagangan.
“Mengenai berita yang hari ini beredar tentang Net89, iya betul saya pernah tampil di zoom meeting team teman saya untuk mempromosikan Net89, namun itu hanya sekali. Dan kenapa saya mau memberi testimoni saat itu? Karena teman saya menunjukkan Net89 alias PT SMI memiliki izin SIUPL dari kementerian Perdagangan dan menjadi anggota AP2LI (Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia 2) yang mana 2 lembaga tersebut adalah lembaga yang tinggi untuk memberikan izin seputar dunia network marketing,” tulis Kevin Aprilio dikutip dari Instagram pribadinya, Kamis, 27 Oktober 2022.
“Jadi perihal di tengah-tengah perjalanan terjadi sebuah scam/ perusahaan gagal bayar saya tidak mengetahui apa2 soal itu. Saya juga tidak pernah menerima transferan dari anggota Net89. Jadi itu saja klarifikasi saya. Semoga dapat memberi penerangan. Semoga berita diluar sana tidak digoreng karena belum mendengar dari pihak saya. Sukses untuk semua, Amin. Kevin Aprilio,” pungkas Kevin Aprilio.