Foto : Freepik

IntipSeleb Lokal – Innalillahi Waina Ilaihi Rojiun, seorang kakek meninggal dunia ketika sedang dalam perjalanan menuju Tanah Suci Mekah. Sang kakek sebelumnya terlihat sehat dan baik-baik saja, namun yak lama kemudian banyak orang mengerubuninya ketika masih dalam perjalanan di pesawat.

Kakek tersebut duduk tepat di samping istrinya. Ternyata lansia itu meninggal dunia dalam keadaan kepala menunduk ke bawah. Sang kakek pun akhirnya dibawa ke ruang kokpit untuk mendapat penanganan medis lebih lanjut. Penasaran? Baca artikel di bawah ini.

Meninggal di Pesawat

Foto : Instagram/@bogordailynews

Menjalani ibadan umrah adalah hal yang sakral bagi umat Islam. Umrah sama dengan Haji namun tidak dilakukan di bulan haji. Orang yang menjalani umrah, sama dengan pahala Haji walau ada beberapa rukun yang tak dijalani.

Orang yang meninggal saat perjalanan haji, dipercaya mendapati mati syahid sebab sedang berjihad di jalan Allah SWT untuk mengunjungi baitullah. Hal ini terjadi kepada seorang kakek yang belum diketahui namanya.

Kakek meninggal di pesawat saat perjalanan menuju baitullah, Makah, untuk menjalani umrah. Sang kakek ditemani oleh istrinya yang duduk persis di sebelah kursinya.

Awalnya sang kakek terlihat sehat dan tidak menunjukan tanda-tanda sakit atau akan menuju kematian. Namun hal itu tak lantas menjadi acuan, sebab ajal bisa datang di mana saja dan kapan saja.

Selang berapa lama, kursi tempat sang kakek duduk tiba-tiba ramai orang dan didatangi oleh pramugari yang bertugas. Tak lama kemudian sang kakek digotong menuju kokpit untuk mendapatkan pertolongan medis.

"Innalillahi wainna ilaihi rojiuun, seorang kakek meninggal dunia saat sedang dalam perjalanan menuju mekah, didampingi istrinya. Kakek dan nenek lagi di perjalanan menuju ibadah ke baitullah. Semoga Allah catat menjadi sebuah amal kebaikan dan gugurkan dosa-dosa rahimahullah," tulis akun @bogordailynews, seperti dilansir Kamis, 6 Oktober 2022.

Ibadah Sendirian

Foto : Instagram/@bogordailynews

Sang nenek yang menemani kakek beribadah ke Baitullah terpaksa harus menjalani ibadah sendirian tanpa suami tercinta. Padahal keduanya berjanji untuk menjalaninibadah bersama ke rumah Allah dengan niat dan hati yang tulus.

Namun takdir Allah SWT berkata lain, sang nenek terlihat lemas mendapati suaminya harus mendahului menuju ilahi. Dia hanya bisa duduk dan terdiam ketika sang suami dibawa ke ruang kokpit untuk mendapat penanganan medis.

Meski begitu, Ibadah pun tetap berlanjut walau tak ada lagi sang kakek di sisinya. Nenek terlihat sajgat lesu hingga lama duduk berdiam di dalam pesawat, ketika sudah mendarat. (jra)

Topik Terkait