"Hal buruk banyak, paling pedes sih omongan netizen ya. Kalau misalnya ada berita yang gak sesuai sama kenyataannya. Ya mereka pasti kan ke belah pihak, dimana pas mereka baca berita ini 'oh berarti dia begini'," ujar Jeje dilansir IntipSeleb dari kanal YouTube KUY Entertainment.
Jeje Slebew sempat dihujani komentar negatif dari warganet, terutama ketika video marah-marahnya beredar. Dirinya dinilai sombong lantaran berteriak saat dikerubungi oleh para penggemarnya.
Memilih Detox dari Media Sosial
Merasa tak nyaman terus-menerus menerima hujatan, akhirnya Jeje Slebew memilih untuk tidak terlalu aku bermain media sosial. Dirinya membatasi diri untuk berselancar di dunia maya.
"Bukan gak main ya bang, main sih main, tapi lebih ke misal akunih Ig yang pertama aku ini, entar aku di akun kedua cuma buat liat-liat ini. Tapi aku di akun kedua khusus untuk close friend, tapi emang di akun tersebut aku gak pernah mau follow yang kaya akun-akun dagelan atau lambe atau akun apa gitu," ungkap Jeje.
Rupanya pembatasan bermedia sosial juga yang membuat nama Jeje Slebew sempat menghilang. Berbeda dengan temannya yakni Kurma, Bonge, dan Roy yang justru semakin sering bermunculan di jagat media sosial.