"Seperti kemarin data saya juga dibocorkan, nomor teleponnya, agama saya Islam kemarin dibocorkan, orang tua saya Mochamad Thohir," ujar Erick Thohir di salah satu tayangan YouTube, dilansir Rabu, 14 September 2022.
"Cuma sayangnya ada catatan sedikit, cuman lulusnya kemarin SMA, harusnya universitas. Tapi, hal itu ya data-data pribadi yang memang dibuka," imbuh Menteri BUMN.
"Tentu saya tidak marah, karena itu merupakan data-data yang sekarang. Dan normal juga sebagai pejabat publik, tetapi tentu kita harus saling menghargai. Karena dalam data-data itu ada yang memang juga tidak layak dipublikasikan," pungkasnya.
Meskipun sedikit kecewa dengan pihak yang telah membocorkan data dirinya ke publik secara sengaja hingga banjir hujatan, Erick Thohir mengaku jika sebaiknya lebih membangun bangsa dan bekerja sama.
"Justru seharusnya bagaimana kita membangun bangsa kita, kita bekerja sama seperti contohnya pas Covid, pemerintah pusat, daerah, tokoh agama semuanya bekerja sama dan ahli kesehatan. Kenapa sekarang pemerintah dan ahli-ahli digital hacker justru melindungi negara kita terhadap hacker dari negara asing," tutupnya.