IntipSeleb Lokal – Pemilik nama asli Tantri Syalindri Ichlasari atau biasa disapa dengan Tantri Kotak. Beberapa hari yang lalu sempat membawa kabar kurang menyenangkan, hal tersebut dikarenakan sang ayah, H Dally Syambas jatuh dari tangga dan tidak sadarkan diri.
Baru-baru ini, ia mengungkapkan kondisi terkini ayahnya. Lantas bagaimana kelanjutannya? Yuk simak artikel selengkapnya di bawah ini!
Kondisi Terkini Ayah Tantri Kotak
Melalui akun story Instagram pribadinya. Tantri Kotak membagikan kabar terbaru sang ayah yang kini sudah lebih baik dari sebelumnya.
"Alhamdulilah kondisi papa lebih baik dari yang pertama. Sudah sadar tapi belum stabil. Indikasi dokter bilang papa kena struk lagi, kali ini yang ke-4 kalinya," tulis Tantri Kotak dikutip dari story akun Instagramnya, Minggu, 4 September 2022.
Tak sampai disitu. Istri dari Hatna Danarda juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada semua orang yang sudah mendoakan ayahnya.
"Saya paham kekuatan doa dari semua orang, terima kasih yang sudah mendoakan dan mengirimkan kalimat-kalimat penguatan," kata pelantun lagu Beraksi.
"Semoga Allah memberikan yang terbaik untuk papa. Amin ya Rabb..," lanjutnya.
Ayah Tantri Kotak Sempat Dilarikan ke Ruang ICU
Sebegai informasi lebih lanjut, sebelumnya Tantri Kotak menceritakan bahwa saat dirinya tengah manggung bersama bandnya di luar kota. Ia mendapatkan kabar jika sang ayah terjatuh dari tangga dan tak sadarkan diri sehingga dilarikan ke ruang ICU.
"Kemarin malam adalah panggungan terberat di dalam hidup saya. 5 jam sebelum manggung di Maguwoharjo Sleman saya mendengar kabar ayah saya jatuh dari tangga dan tidak sadarkan diri dan dilarikan ke ICU," tulis Tantri Kotak di unggahan akun Instagram pribadinya.
Wanita berusia 33 tahun tersebut mengaku panik dan gelisah, namun disatu sisi ia tidak bisa melakukan banyak hal. Tantri Kotak pun hanya bisa berharap dari saudara dan tetangga terdekatnya untuk membantunya
"Di hari itu perasaan saya patah! Saya tidak bisa melakukan banyak hal, hanya menunggu dan meminta bantuan tetangga dan juga saudara terdekat," tulisnya.
"Menunggu setiap menit telpon untuk mendengarkan kabar, sampai detik-detik siap tampil hanya 1 yang saya bisikkan ke team saya, kabari hal baik/buruk setelah saya selesai melakukan tugas menghibur. Penghibur tetaplah manusia yang memiliki suasana hati yang resah," sambung Tantri Kotak.