IntipSeleb Lokal – Rencananya, Medina Zein mengikuti agenda persidangan hari ini, Senin, 15 Agustus 2022. Persidangan ini terkait dengan laporan Marissya Icha beberapa waktu lalu.
Namun, majelis hakim memutuskan untuk menunda persidangan kali ini. Penasaran kenapa sidang Medina Zein ditunda? Simak ulasan selengkapnya di bawah ini.
Alasan Sidang Medina Zein Hari Ini Ditunda
Sesuai jadwal, Medina Zein semestinya mengikuti agenda sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Senin, 15 Agustus 2022. Hal ini berkaitan dengan laporan yang dilayangkan oleh Marissya Icha beberapa waktu lalu.
Namun, sidang kali ini ditunda. Hal ini berdasarkan keputusan hakim.
"Sidang ditunda sampai Senin tanggal 22 Agustus dengan agenda pemeriksaan saksi," kata hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Senin, 15 Agustus 2022.
Sidang kali ini ditunda lantaran saksi yang dijadwalkan tidak bisa menghadiri sidang. Hal ini dibenarkan oleh kuasa hukum sekaligus suami Medina Zein, Lukman Azhari. Oleh sebab itu, sidang ditunda hingga pekan depan.
"Saksinya katanya enggak bisa hadir ya hari ini. Jadi minggu depan," ucap Lukman Azhari kepada awak media.
"Karena dari pihak penuntut umum belum bisa menghadirkan saksi, dan saksi juga berhalangan," lanjutnya.
Kasus Medina Zein dengan Marissya Icha
Sebelumnya, Marissya Icha melayangkan laporan atas nama Medina Zein ke pihak Polda Metro Jaya pada 13 September 2021 lalu. Hal ini terkait kasus dugaan penghinaan dan pencemaran nama baik dirinya.
Atas apa yang didugakan kepada Medina Zein, ia disangkakan Pasal 310 dan 311 KUHP dan atau Pasal 27 Ayat 3 Undang Undang RI Nomor 19 Tahun 2016 tentang ITE.
Kasus ini bermula dari transaksi jual-beli tas antara Medina Zein dan Marissya Icha. Marissya membeli tas bermerek dari Medina. Namun, tak lama Marissya menduga tas tersebut palsu.
Marissya merasa kecewa lantaran tas yang diterimanya diduga palsu. Oleh karena itu, ia meminta Medina Zein untuk membalikkan uangnya kembali.
Alih-alih mengembalikan uang, Medina Zein malah berkoar di sosial media. Lebih lanjut, Marissya Icha merasa apa yang dilakukan oleh Medina sudah terlewat batas dan ia merasa namanya dicemarkan. (bbi)