Pada film kedua ini juga menghadirkan lebih banyak karakter. Mulai dari Elina Joerg, Shenina Cinnamon, Sharon Sahertian, Aisyah Aqilah hingga aktris senior Rowiena Umboh.
Pemilihan karakter pemain yang lebih beragam juga untuk memperluas universe Riana yang sudah dibangun di film pertama. Hal itu sesuai dengan visi Sutradara dan Hananto selaku Produser.
Riana berharap The Sacred Riana : Bloody Mary ini membawa nuansa dan latar belakang yang baru dan unik, serta mendapatkan respon yang lebih positif lagi di pasar penikmat film Indonesia.
"Tidak ada penyesalan, tentunya berharap film kedua ini lebih sukses. Tentu saja penantian panjang perilisian film ini sudah sangat ditunggu," katanya.
Sinopsis The Sacred Riana : Bloody Mary
Riana mencoba beradaptasi dengan kehidupan barunya sejak berpisah dengan Riani. Riani adalah satu-satunya teman yang dia miliki, berwujud boneka. Mereka terpisah di akhir film pertama. Meski hidupnya kini terasa lebih normal, Riana tetap merasa kehilangan.