Foto : Instagram/@nikitamirzanimawardi_17

IntipSeleb – Kabar kurang mengenakkan datang dari artis sensasional Nikita Mirzani. Ibu tiga anak itu dijemput paksa polisi karena kasus penganyiayaan. Seperti diketahui, Niki ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Metro Jakarta Selatan terkait kasus dugaan penganiayaan atau kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap mantan suaminya, Dipo Latief.

Itulah mengapa alasan Niki dijemput paksa polisi pada Kamis malam, 30 Januari 2020 di kawasan Tendean, Jakarta Selatan. Niki tiba di kantor polisi pada Jumat dini hari, 31 Januari 2020. Bagaimana tanggapan Niki saat ditemui awak media? Simak ulasan berikut dilansir dari VIVA.co.id.

Mata Nikita Mirzani Sembab

Nikita Mirzani sempat membuat Instagram Stories sebelum dijemput paksa polisi. Bersama beberapa rekannya, Niki mengucapkan terima kasih karena tim program acara yang dibawakannya turut mengantar ke kantor polisi. Selain itu, tampak juga Fitri Salhuteru yang selalu mendampingi Niki

Ibu @jck_desateru viral ku. Kaka tercinta ku @fitri_salhuteru dan semua teman-teman plus team @nihkitakepottv yang udah nganterin aku ke kantor polisi. Hadeuh aku ga bisa bilang apa-apa, aku cuma bisa bilang aku sayang kalian semua. Terima kasih karena mencintaiku apa adanya,” tulis Nikita Mirzani dalam Instagram pada Kamis malam, 30 Januari 2020.

Tak hanya kru Nih Kita Kepo, rekan-rekan artis pun disebut sebagai orang yang selalu mendukung Nikita.

“Sama semua tim Nih Kita Kepo dan semua teman artis dan sahabat ada Bang Billy, Papi Uya, Aa Raffi pokonya semua tim Nih Kita Kepo, semua pada nganter luar biasa,” lanjutnya.

Beberapa unggahan tersebut menampilkan mata Niki yang sembab. Publik menyangka bahwa wanita berambut pendek itu habis menangis. Namun saat ditemui awak media, Niki membantah bahwa dirinya menangis sebelum dijemput paksa pihak yang berwajib. Wanita 33 tahun itu mengaku sedang sakit.

"Kagak, kan gue lagi serak," tutur Nikita Mirzani dilansir dari VIVA.co.id.

Nikita Mirzani dijemput paksa polisi

Nikita Mirzani ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan kasus penganiayaan terhadap  mantan suaminya, Dipo Latief saat masih berumah tangga. Berdasarkan laporan VIVA.co.id, kejadian KDRT tersebut terjadi di Pasar Minggu, Jakarta selatan pada tahun 2018 silam. Niki dan Dipo pun resmi bercerai pada Oktober 2019 lalu.

Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan telah menerima berkas penyidikan pada 6 Agustus 2019 lalu. Dari situ, polisi mulai melakukan perkembangan kasus. Niki dipanggil polisi untuk melakukan pemeriksaan. Namun, wanita yang pernah berseteru dengan Andhika Pratama itu mangkir dari panggilan polisi. Alasannya karena sakit dan ibadah umroh.

Nikita datang di kantor polisi bersama beberapa kerabat dan pengacara, Fahmi Bachmid. pada Jumat dini hari, 31 Januari 2020. Dilansir dari VIVA.co.id, Niki sempat membuka kaca mata dan menutup kembali karena melihat ramainya awak media yang sudah menunggu.

Unggahan terakhir Nikita Mirzani sebelum dipanggil paksa polisi

Sebelum berangkat ke kantor polisi, Niki sempat mengunggah sang buah hati ke feeds Instagram. Unggahan tersebut diberi keterangan yang bikin haru. Niki mengaku akan terus memperjuangkan keadilan demi anak-anaknya. 

“​Mimi akan terus perjuangin keadilan untuk kalian semua anak-anak mimi. Kalian tau kan mimi ini strong. Hidup mati mimi untuk kalian. Dan semoga ketika kalian dewasa nti. Kalian akan mendengar Dan melihat semua perjuangan mimi, mimi sayang anak-anak mimi Bismillahirohmanirohim,” pungkas Nikita Mirzani pada Kamis malam, 30 Januari 2020.

Topik Terkait