IntipSeleb – Kabar kurang mengenakkan datang dari brand fashion lokal, Erigo. Beredar cuitan seorang desainer luar negeri menyatakan kekecewaan kepada Erigo karena telah plagiat karyanya. Sudah berusaha menghubungi pihak Erigo, akhirnya akun Twitter @NoraPotwora mendapat kesepakatan bersama.
Erigo mengaku salah telah menjiplak karya orang lain tanpa izin. Ia akan menanggung kerugian akibat perbuatan buruk tersebut. Baik di akun media sosial Nora maupun Erigo telah menyelesaikan masalah ini. Seperti apa? Simak ulasan berikut.
Baca Juga: Heboh YouTube Calon Sarjana Kebukti Plagiat, Ernest Prakasa: Bajingan!
Erigo telah mencuri desain orang lain
Baru-baru ini beredar cuitan Twitter @NoraPotwora menyatakan kekecewaan kepada brand fashion lokal, Erigo. Sambil menandai akun resmi Erigo, Nora mengunggah dua foto kolase. Pada bagian kiri terlihat jaket sukajan Erigo bergambar harimau dipenuhi kembang-kembang. Sementara di sebelah kanan terlihat desain yang sama milik Nora. Nora menyentil brand yang pernah menggaet Adipati Dolken dan Vanesha Prescilla itu agar meladeni komentarnya.
“@erigostore berpikir bahwa melanggar hak cipta dan mengambil karya seni seseorang tanpa izin adalah cara yang bagus untuk membuat suatu produk. Jadi kita punya jaket dengan desain harimau kembang-kembang punya saya. Keren kan? Bagi saya tidak, mereka terus mengabaikan komentar saya,” tulis Nora Potwora pada Rabu, 22 Januari 2020.
Erigo berhenti melakukan penjualan jaket sukajan
Setelah dihubungi oleh pihak Erigo, Nora menjelaskan soal kesepatakan yang dibuat bersama. Nora berterima kasih karena sudah menanggapi soal hak cipta. Nora pun merasa bahwa Erigo patut dipuji karena telah bertanggung jawab atas tindakannya tersebut. Erigo telah meminta maaf dan akan menanggung kerugian yang telah diperbuat.
Nora mendapat biaya kompensasi karena karyanya telah diambil tanpa izin. Sesuai kesepatakan, mereka akan mendonasikan sisa jaket kepada yang lebih membutuhkan.
“Erigo telah bertindak seperti yang seharusnya. Mereka meminta maaf dan bertanggung jawab atas apa yang telah terjadi. Saya mendapatkan kompensasi hak cipta finansial dalam jumlah yang saya minta dan semuanya berjalan lancar. Mereka juga menawarkan untuk menyumbangkan sisa produk kepada mereka yang lebih membutuhkannya, dan saya harap mereka akan melakukannya,” tutur Nora Potwora lewat unggahan tulisan bertalar hitam pada Kamis, 23 Januari 2020.
Selain itu, Nora juga meminta maaf karena cuitannya telah membuat Erigo diolok-olok warganet.
“Bukan Erigo yang mengatakan "kita tidak punya uang". Kata-kata ini dilontarkan desainer yang mencuri desain saya, bukan perusahaan. Tolong ingat itu. Saya tahu orang-orang mengolok-olok erigostore karena kalimat ini, dan saya ingin meminta maaf kepada Erigo untuk itu,” ungkapnya.
Tanggapan Erigo Store
Erigo mengaku salah atas perbuatannya tersebut. Ia berterima kasih kepada Nora karena telah mengingatkan soal plagiarisme dan bertindak secara lembut atas permasalahan ini. Selain meminta maaf, lewat media sosial resminya, Erigo akan memastikan bahwa kejadian ini tidak akan terulang. Sebab untuk menghargai karya seni sangat penting dalam dunia fashion. Selain membayar kompensasi, jaket sukajan edisi harimau motif kembang-kembang itu pun dihentikan.
“Kami akan memastikan itu tidak akan terjadi lagi di masa depan. Menghargai karya seni sangat penting terutama di industri ini di mana seni merupakan aspek besar. Memang menyalin dan mencuri karya seni tidak akan pernah bisa dijual. Karena itu, produk sukajan (dengan desain Nora di atasnya) akan diturunkan dan tidak akan dijual lagi,” pungkas Erigo Store.