IntipSeleb – Salah satu pesulap terkenal dari Indonesia, Pak Tarno baru-baru ini mengungkapkan kegembiraannya lantaran ia kini telah terkenal. Hal ini berbeda jauh dari apa yang ia dapatkan dulu sebelum ia terkenal.
Ketenaran telah merubah taraf hidup Pak Tarno menjadi lebih baik. Bagaimana curahan hati Pak Tarno perihal perjalanan hidupnya? Simak selengkapnya di bawah ini.
Berawal Dari Pedagang Kecil-kecilan Hingga Terkenal Sebagai Pesulap
Pak Tarno mengisahkan masa lalunya yang pelik. Pada awalnya, sebelum terkenal seperti sekarang, Pak Tarno hanyalah seorang pedagang kecil-kecilan biasanya.
Namun, kehidupannya mulai berubah saat dirinya perlahan-lahan mulai tenar berkat cara menghiburnya yang jenaka. Hal ini sontak membuat Pak Tarno menjadi terkejut seketika.
“Kaget, sebelum jadi artis, saya kan biasanya dagang, dagangnya dagang kecil-kecilan,” ungkap Pak Tarno dilansir IntipSeleb di YouTube Ruang Interogasi pada Kamis, 19 Mei 2022.
Pak Tarno Ungkap Peliknya Kehidupannya
Kehidupan dulu Pak Tarno mesti bekerja keras dari pagi hingga malam. Hal itu pun terhitung tak seberapa menurut Pak Tarno. Lebih lanjut, Pak Tarno berkata bahwa ketika itu, ia mencari uang bukan main susahnya.
“Dari pagi sampai malam, dapatnya enggak seberapa, buat makan, bayar kontrakan, kan nyari duitnya susah,” jelas Pak Tarno.
Pendapatannya 180 derajat berubah ketika ia sudah tenar menjadi artis. Yang dulunya ia kesulitan mendapatkan uang, pasca tenar, ia amat mudah menerima honor dalam jumlah fantastis. Bagi Pak Tarno, ini bagaimana mimpi.
“Terus jadi artis, ya Allah, dapat duit itu gampang, jutaan. Aku sampai gini, 'ya Allah, ini aku mimpi apa beneran?’,” kata Pak Tarno.
Lebih Dihormati Setelah Tenar Jadi Artis
Pada awalnya, Pak Tarno mengaku kaget dengan pendapatannya yang berubah drastis. Selain itu, ia juga merasakan ada perlakuan orang-orang yang berbeda kepada dirinya. Sekarang, kata Pak Tarno, orang-orang menjadi lebih sopan kepadanya. Hal ini berbeda jauh ketika ia masih merintis dagangannya dulu kala.
“Kaget dapat duitnya banyak, jutaan. Terus orang pada ngehargain, terus orang pada sopan-sopan,” pungkas Pak Tarno.