“Karena gue senengnya di rumah, main Sega, video game, terus ngerakit Lego yang kaya gitu-gitu,” tutur pria yang akrab dipanggil Radit ini.
Berasal dari Keluarga Saintis dan Membedah Komedi Secara Teoritis
Selain memiliki kepribadian yang serius, ternyata Raditya Dika juga berasal dari keluarga saintis. Pria yang juga dikenal sebagai sutradara komedi ini bercerita bahwa ibunya adalah seorang peneliti di Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN).
“Keluarga gue keluarga saintis. Nyokap gue tuh kerja di BATAN dulu. Jadi kerjaannya tuh neliti lah,” ujar Radit.
Dari latar belakang keluarga demikian, Raditya Dika akhirnya memutar otaknya untuk mengkolaborasikan unsur komedi dengan unsur analitik, ciri khas para saintis. Dari sini, dia mencoba belajar membedah setiap komedi yang ia temui.
“Jadi di rumah tuh banyak bahan penelitian segala macem. Terus gue pikir, kalo gua praktekkin otak kiri gua dan ngebedah komedi dari sisi yang analitikal jangan-jangan gua bisa ngebuat semacam framework untuk gua pake untuk yang lain,” ucapnya penuh antusias.