Foto : IntipSeleb/ Wahyu Firmansyah

IntipSeleb – Putra Siregar dan Rico Valentino ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pengeroyokan di kawasan Jakarta Selatan. Karena kejadian itu muncul dugaan Putra Siregar dan Rico Valentino dalam keadaan mabuk. 

Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto menanggapi pertanyaan publik terkait hal tersebut. Seperti apa keterangan dari polisi? Berikut artikelnya. 

Masih Mendalami

Foto : IntipSeleb/ Wahyu Firmansyah

Putra Siregar dan Rico Valentino kini menjadi tahanan Rutan Polres Metro Jakarta Selatan. Keduanya diduga melakukan pengeroyokan terhadap seseorang bernama Muhammad Nuralamsyah. 

Terkait kasus itu pihak kepolisian masih melakukan pendalaman apakah kedua pihak antara korban dan pelaku saling mengenal. 

"Ini masih kami dalami karena memang mereka berbeda meja datangnya pun acaranya berbeda kalau PS dan RV di acara ulang tahun temannya sedangkan MNA tidak datang dalam acara itu," kata Kombes Pol Budhi di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu, 13 April 2022.

Tidak Efektif

Foto : IntipSeleb/ Wahyu Firmansyah

Sementara terkait indikasi Putra Siregar dan Rico Valentino dalam keadaan mabuk. Pihak kepolisian menyampaikan tidak bisa mengidentifikasi karena laporan dibuat setelah lewat beberapa hari kejadian. 

"Kebetulan karena tidak dilaporkan saat kejadian kejadian tanggal 2 (Maret) laporan 16 (Maret) kami dalam pendalaman karena pengaruh alkohol apalagi 14 hari sudah tidak efektif kecuali pada saat itu," katanya.

Namun, menurut Kombes Pol Budhi meski Putra Siregar dan Rico Valentino dalam keadaan mabuk tidak akan mempengaruhi proses hukum yang berlaku. 

"Peristiwa ini tidak terkait apakah yang bersangkutan dalam keadaan mabuk atau tidak mempengaruhi proses kami karena pasalnya tetap dalam," ujarnya. 

Diketahui, kejadian itu bermula ketika Putra Siregar dan Rico Valentino sedang nongkrong disebuah kafe di kawasan Jakarta Selatan. Tiba-tiba teman perempuan dari keduanya mendatangi meja Nuralamsyah. 

Karena kejadian itu Rico Valentino tidak senang dan langsung mendatangi Nuralamsyah. Rico dan Putra Siregar pun langsung melakukan kekerasan kepada Nuralamsyah. 

Sebenarnya, pihak Nuralamsyah sudah menunggu adanya permintaan maaf dari Putra Siregar dan Rico Valentino. Namun, permintaan maaf justru tidak kunjung didapatkan. Sehingga Nuralamsyah membuat laporan ke Polres Metro Jakarta Selatan pada 16 Maret 2022. (nes)

Topik Terkait