Julia Prastini tidak serta merta ikut pindah agama ke Islam seperti ibunya. Namun, ibunya sempat bertanya-tanya siapakah yang akan mendoakannya setelah meninggal. Julia pun memberanikan diri untuk mualaf di usia belia yakni 9 tahun.
"Masih ingat ucapan mami saat itu, harta mami yang ada di dunia hanya aku dan adik aku. Kalau suatu saat mami meninggal, siapa yang mau doain mami,” katanya.
"Aku cerita mau masuk Islam ke mama saat usia aku sembilan tahun,” kata Julia Prastini, dikutip dari Youtube Wafiq Malik.
3. Marah Dimasukkan ke Pesantren
Baru mualaf, Julia Prastini justru langsung dimasukkan pesantren oleh ibunya. Marah besar, Julia sempat tidak terima. Ia pun terus-terusan meminta pulang kepada ibunya. Namun, ibunya membujuknya untuk bertahan seminggu lagi. Permintaan ibunya konsisten hingga Julia lulus SD.